Gerhana Bulan dari 31-1 Februari, BMKG Lampung Ingatkan Warga di Beberapa Daerah Ini Agar Waspada
Bandar Lampung, kupastuntas.co -Masyarakat Provinsi Lampung, khususnya yang berada di wilayah pesisir, diminta waspada terhadap potensi banjir rob saat fenomena gerhana bulan total atau supermoon yang akan terjadi Rabu (31/1/2018).
Menurut Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung, Sugiono, potensi banjir rob saat gerhana bulan sangat mungkin terjadi. Banjir rob diprediksi akan berlangsung 31 Januari hingga 1 Februari.
Namun, untuk ketinggian air laut di setiap wilayah berbeda, tergantung karakteristik pesisir pantai.
“Kemungkinan pasang air laut dapat mencapai 3 meter. Dengan begitu, masyarakat yang berada di pesisir pantai kita imbau untuk waspada,” ujar Sugiono, Minggu (28/1/2018).
Tidak hanya masyarakat pesisir, masyarakat yang beraktifitas di laut atau menggunakan transportasi laut, agar waspada terhadap gelombang tinggi. “Pengguna transportasi laut harus mewaspadai gelombang tinggi. Sedangkan untuk banjir rob, wilayah seperti Kota Karang (Bandar Lampung), dan pesisir Kalianda (Lampung Selatan) harus waspada. Karena wilayah ini sering diterpa banjir rob,” ucapnya.
Mengenai fenomena supermoon, menurut Sugiono supermoon kali ini lebih besar 14 persen dan jauh lebih terang sekitar 30 persen, dari ukuran biasa atau apogee (bulan di dekat titik terjauhnya dari bumi). Selain itu, purnama perigee menjadikan supermoon kali ini lebih penuh dari rangkaian supermoon sebelumnya.
Menurut Sugiono, fenomen supermoon yang akan terjadi 31 Januari mendatang sangat spesial. Karena, fenomena alam itu terjadi bersamaan antara bulan purnama dengan gerhana bulan total. (Wanda)
Berita Lainnya
-
Gubernur: Lampung Dibidik Pengedar Narkoba karena Pasar Usia Produktif Sangat Besar
Selasa, 18 November 2025 -
BNN Musnahkan 11,2 Kg Sabu dan Ganja, Kepala BNN: Lampung Jadi Jalur Strategis Peredaran Narkoba
Selasa, 18 November 2025 -
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Hujan Petir Berpotensi Terjang Sejumlah Wilayah di Lampung
Selasa, 18 November 2025 -
Pertamina Blokir 394 Ribu Nomor Kendaraan Terindikasi Langgar Aturan BBM Subsidi
Selasa, 18 November 2025









