Petani Jagung di Tanggamus Mengeluh Harga Anjlok
Kupastuntas.co, Tanggamus - Petani Pekon Talang Rejo, Kota Agung mengaku bingung karena harga jagung anjloknya. Hasil panen tidak sesuai dengan biaya sudah dikeluarkan. Seperti pupuk dan perawatan hingga biaya para pekerja.
“Sekarang harga jagung kami yang dibeli tengkulak sangat rendah. Meski bibit berasal dari bantuan Dinas Pertanian, tetap saja tidak menutupi biaya operasional. Kalau pun ada untung, itu pun tipis,” kata Diran (50), petani di Kecamatan Kotaagung, Kamis (21/02/2018).
Kondisi itu membuat petani enggan menanam jagung. "Jadi kapok nanam jagung. Karena jaminan pasarnya tidak ada, sudah itu harganya murah," katanya.
Selain itu, Sukur (60), petani di Kotaagung beralasan menanam jagung terbilang sulit. "Ribet ngurusnya. Enakan nanam ubi mantang saja, sudah pasarnya pasti, ngurusnya juga enak dan harganya juga bagus". (Sayuti)
Berita Lainnya
-
ASN Tanggamus Diminta Tinggalkan Stigma ‘Pagi Nunggu Sore’
Kamis, 13 November 2025 -
Disiplin Pegawai Pemkab Tanggamus Diperketat, Kantor Pemerintah Kini Ramai Sejak Pagi
Kamis, 13 November 2025 -
Seorang Kakek Ditemukan Meninggal di Gubuk Kebun Wonosobo Tanggamus
Rabu, 12 November 2025 -
Petani di Tanggamus Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun
Selasa, 11 November 2025









