Kupastuntas.co, Lampung Utara - Terkait pengembangan kawasan pariwisata di Lampung Utara, Aryati selaku Kasi Pengembangan Pariwisata Kabupaten setempat, mengatakan saat ini Disporapar tengah menunggu realisasi Ripparda agar semua rencana dalam program pariwisata itu dapat berjalan lancar.

"Yang pasti obyek wisata ini akan diprioritaskan, mulai dari floating market, guna mendongkrak anggaran dana untuk perbaikan atas semua obyek wisata yang ada termasuk untuk Bendungan Way Rarem dan Way Tebabeng," lanjut Aryati.

Dikatakannya, harapan Dispora Ripparda tersebut dapat segera terealisasi meski belum bisa di tahun 2018 ini minimal pada tahun 2019 mendatang.

BACA JUGA : Pengembangan Obyek Wisata, Disporapar Lampura..

Dijelaskannya, saat ini obyek wisata di Kabupaten Lampung Utara ada 28 tempat yang berada di kecamatan-kecamatan.

Seperti yang ada di Kecamatan Kotabumi Utara saat ini obyek atau potensi wisata yang bisa dikembangkan, diantaranya adalah : Bendungan Tirta Sinta dan Bendungan Way Merah yang ada di Desa Wonomarto.

Obyek wisata lainnya ada di Kecamatan Blambangan Pagar, Desa Jagang yaitu Bendungan Way Tebabeng, di Kecamatan Abung Tinggi ada Air Terjun di Dusun 3 Talang Indah, Desa Sukamaju.

Di Kecamatan Sungkai Barat, ada air terjun Curup se-Lampung, di Desa Cahaya Mas, Embung Cahaya di Desa Cahaya Mas 2, air terjun Curup Timba di Desa Comok Sinar Jaya, lalu keindahan bukit atau Gunung Tangki di Desa Kubu Hitu, dan bendungan atau embung Ilahan Raya di Desa Tanjung Jaya.

Di Kecamatan Sungkai Jaya, ada bendungan Way Tulung Mas di Desa Negara Agung dan Desa Cempaka Barat. Di Kecamatan Abung Tengah ada air terjun Way Klawas, arum jeram, wisata pegunungan flora dan fauna, air terjun, air ruku, da air terjun besi yang ada di Desa Pekurun dusun Ciluhur. Kemudian adanya situs Batu Sembilan di Desa Pekurun Utara dan wahana permainan air (bendungan) di Desa Subik.

Di Kecamatan Tanjung Raja, ada obyek atau potensi wisata air terjun Mbah Gopar (di Gendot) Desa Sukasari, air terjun Sukemi (di Gendot) Desa Sidomulyo, dan air terjun Mandi Angin di Desa Suka Mulya.

Di Kecamatan Bukit Kemuning ada air terjun Ekor Kuda, di Dusun 9 Bedeng, Desa Tanjung Baru, air terjun Beringin di Dusun 8 Desa Tanjung Baru, Curup Enggal di Jalan Talang 7, LK 13 Kelurahan Bukit Kemuning, air terjun Temiangan, air terjun Kuali, air terjun Ateng, air Muara Aman, yang berada di Dusun 5 Desa Tanjung Baru.

Lalu di Kecamatan Abung Pekurun adanya obyek atau potensi wisata bendungan Way Rarem, di Desa Pekurun dan Air Terjun Gunung Gijul, di Desa Campang Gijul. (Sarnubi)