• Jumat, 26 April 2024

Miris! Mengabdi Selama 22 Tahun, Tenaga Honorer K2 di Lambar Hanya Digaji Rp50 Ribu Per Bulan

Senin, 17 September 2018 - 12.30 WIB
52

Kupastuntas.co, Lampung Barat – Merasa terabaikan, puluhan tenaga honorer K2 dari sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mendatangi kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Senin (17/9/2018).

"Kami sudah mengabdi selama puluhan tahun, tapi nasib kami belum juga berubah. Kami sudah capek menunggu janji-janji para pejabat yang katanya akan memperjuangkan nasib kami, tapi hingga kini belum juga" Kata Mardalena dengan diamini rekannya didepan kantor BKPSDM.

Keluhan senada juga disampaikan tenaga honorer K2 lainnya. "Di Lambar ini ada 150 tenaga honorer K2 dan rata-rata sudah bekerja di atas 14 tahun bahkan sampai 20 hingga 22 tahun. Kalau begini kami merasa tersingkir dan dianaktirikan, kok malah tenaga honorer baru yang diangkat," ungkap Mulyani, tenaga honorer K2 yang sudah mengabdikan dirinya selama 22 tahun sebagai guru agama di SDN Sukarame, Kecamatan Belalau.

Mirisnya lagi, kata Mulyani selama 22 tahun dirinya mengabdikan diri hanya digaji Rp150 ribu per tiga bulannya yang bersumber dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tempat dirinya bekerja.

"Saya hanya menerima gaji Rp150 ribu per tiga bulan, jadi hanya 50 ribu dalam setiap bulannya. Mana janji-janji pejabat Lambar yang katanya akan merubah nasib kami, Pemerintah Lambar ini sudah terlalu sering janji dengan kami," Keluhnya dengan nada kecewa.

Ditanya mengapa masih bertahan dengan gaji yang ada, dirinya merasa terbebani jika tidak menyalurkan ilmu yang dimilikinya. "Saya merasa terbebani jika tidak menyalurkan apa yang saya bisa, karena kita ada ilmu, jadi harus disalurkan," pungkasnya. (Iwan)

Editor :