Kupastuntas.co, Lampung Utara - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Utara memastikan logistik Pemilu serentak untuk calon Presiden, DPR RI, DPD, dan DPRD Provinsi serta DPRD Kabupaten pada 17 April mendatang H-1 sudah berada di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Ketua KPU Lampung Utara, Marthon mengatakan bahwa untuk menyelesaikan tahapan dalam pelaksanaan Pemilu pihaknya sedikit mengalami kesulitan untuk melaksanakan kegiatan seperti pelipatan dan pengepakan logistik pemilu.

"Kegiatan tetap harus jalan dan dikerjakan, tapi anggaran kita belum turun," ujarnya, seraya mengatakan untuk jumlah surat suara ada 2.254.365 lembar yang akan didistribusikan ke 2.081 TPS yang ada di Kabupaten Lampung Utara.

Ia juga menjelaskan jumlah TPS mengalami penambahan, pada Pilkada 2018 lalu berjumlah 1.137 TPS, karena ada batas maksimal satu TPS tidak boleh lebih dari 300 orang. Yang semula ada 2.076 TPS dan ditambah lagi 5 TPS, sehingga menjadi 2.081 TPS di Lampung Utara untuk pemilu serentak tahun ini.

Baca Juga: BP3TKI Lampung Gali Informasi Tentang Juriah TKW Asal Metro yang Hilang Kontak di Abu Dhabi

Di tempat berbeda, pernyataan serupa juga dikatakan Kasubag KUL KPU setempat, Istiadani bahwa dalam menyelesaikan pengepakan KPU mesti mengolah pemikiran untuk menjalankan dan mengerjakan logistik yang ditargetkan harus sudah berada di TPS sehari sebelum pelaksanaan.

"Pengepakkan logistik pemilu tingkat TPS ini, target kita selambat-lambatnya hari sabtu ini sudah selesai semua. Karena masih ada lima kecamatan lagi yang belum selesai," kata Istiadani.

Dijelaskannya, pada tanggal 12 April 2019 mendatang, secara serempak di seluruh indonesia akan didistribusikan ke setiap kecamatan. Dengan harapan pada tanggal 16 April 2019 itu sudah sampai di masing-masing TPS. KPU setempat berupaya untuk menyelesaikannya di minggu ini.

"Untuk logistik pemilu di wilayah daerah pemilihan (Dapil) 4 dan 3 sudah selesai. Yang kita garap sekarang ini untuk Dapil 2, kemungkinan besok sudah untuk Dapil 1, ada lima kecamatan lagi yang belum selesai," jelasnya.

Baca Juga: Awas! Ada Lubang Besar di Jalan Basuki Rahmat

Ditambahkan, Istiadani sebelum mendistribusikan logistik pemilu tersebut pihaknya juga telah melakukan tahapan penghitungan ulang guna mengantisipasi kekurangan dan kelebihan surat suara. Pengepakkan dilakukan dalam 25 lembar surat suara di ikat dalam satu ikatan.

"Ini juga sembari menghitung ulang setelah itu baru langsung dimasukkan ke dalam amplop untuk dimasukkan ke kotak surat suara," lanjutnya.

Logistik pemilu yang di masukan ke dalam kotak surat suara berupa kelengkapan di from C1 hingga C5.

"Untuk C6 seperti undangan dan C7 daftar hadir ini diluar kotak suara, karena ini diperlukan di TPS lebih awal," pungkasnya. (Sarnubi)

Baca Juga: Menuju DPD RI, I Gede Minta Dukungan Nelayan Hanura