• Sabtu, 20 April 2024

BPBD Lambar Belum Tahu Jumlah Kerugian Banjir

Minggu, 26 Januari 2020 - 15.38 WIB
322

Kantor BPBD Lampung Barat. Foto: Ist

Lampung Barat-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) belum tahun jumlah kerugian akibat bencana banjir dan longsor yang terjadi pada Jumat (24/1/2020) dan Sabtu (25/1/2020).

"Kita belum megetahui berapa jumlah rumah yang terkena banjir dan kerugian akibat beberapa musibah yang terjadi. Yang mendata tugas Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops), kalau saya belum tahu, yang jelas banjirnya sudah surut karena hanya banjir kecil dan ruas jalan Liwa-Krui sudah bisa dilewati dan tidak ada korban jiwa," kata Sekretaris BPBD Lambar Syamsurizal, Minggu (26/1/2020).

"Saya dapat info kalau pak Asisten hari ini meninjau lokasi di Suoh, dan saya sudah arahkan Mekal, Kabid Kedaruratan untuk mendampingi. Tapi saya tidak tahu apakah pak kepala ikut mendampingi atau tidak. Tapi itu juga baru rencana, entah itu jadi atau tidak saya juga tidak tahu," ujar Syamsurizal.

Sementara itu kepala BPBD Lampung Barat Gison Sihite dan Kabid Kedaruratan Mekal ketika akan dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya dalam kondisi tidak aktif.  (*)

Editor :
Lampung Barat-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) belum tahun jumlah kerugian akibat bencana banjir dan longsor yang terjadi pada Jumat (24/1/2020) dan Sabtu (25/1/2020).

"Kita belum megetahui berapa jumlah rumah yang terkena banjir dan kerugian akibat beberapa musibah yang terjadi. Yang mendata tugas Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops), kalau saya belum tahu, yang jelas banjirnya sudah surut karena hanya banjir kecil dan ruas jalan Liwa-Krui sudah bisa dilewati dan tidak ada korban jiwa," kata Sekretaris BPBD Lambar Syamsurizal, Minggu (26/1/2020).

"Saya dapat info kalau pak Asisten hari ini meninjau lokasi di Suoh, dan saya sudah arahkan Mekal, Kabid Kedaruratan untuk mendampingi. Tapi saya tidak tahu apakah pak kepala ikut mendampingi atau tidak. Tapi itu juga baru rencana, entah itu jadi atau tidak saya juga tidak tahu," ujar Syamsurizal.

Sementara itu kepala BPBD Lampung Barat Gison Sihite dan Kabid Kedaruratan Mekal ketika akan dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya dalam kondisi tidak aktif.  (*)

Berita Lainnya

-->