Apes! Belanja Online, Juragan Jengkol di Lampura Kena Tipu Rp150 Juta

Pelaku penipuan berkedok jual beli jengkol saat diamankan di Mapolres Lampura. Foto: Riki/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Utara -Supriyadi (31) seorang juragan (distributor) Jengkol warga Lubuk Rukam Kecamatan Sungkai Utara Lampura telah menjadi korban penipuan jual beli buah jengkol sehingga mengalami kerugian mencapai Rp 150 juta.
Kejadian bermula saat korban tergiur bujuk rayu pelaku BP (20) warga Kampung Sabalah Ilir Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat yang menawarkan jengkol melalui aplikas pesan WhatsApp dengan mengirimkan foto dan video berisi tumpukan jengkol yang berkualitas.
Setelah berkomunikasi dengan pelaku, korban diminta mengirimkan uang tanda jadi sebanyak 4 kali dengan total Rp 150 juta.
Kasatreskrim Polres Lampura, AKP Eko Rendi Oktama mewakili Kapolres Lampura menjelaskan pengiriman uang terhadap pelaku terjadi pada tanggal 23 - 26 Februari 2022 lalu.
"Jadi setelah uang ditransfer usai melakukan pembayaran pelaku tidak bisa lagi dihubungi oleh korban dan akhirnya korban melaporkan kejadian tersebut di Mapolres Lampura," jelas Eko Rendi, Sabtu (14/05/2022).
Mendapatkan informasi tersebut, Lanjut Kasat Reskrim pihaknya melacak keberadaan pelaku dan berkoordinasi dengan personil Polres Padang Pariaman.
"Tim kita bergerak kesana (Sumatera Barat) dan berhasil mengamankan pelaku dirumahnya pada Rabu (11/05) siang hari dan saat ini telah ada di Polres Lampura untuk proses penyidikan lebih lanjut," imbuhnya.
Dalam penangkapan pelaku turut juga diamankan barang bukti berupa satu unit Handphone Android dan beberapa kartu ATM BRI dan buku rekening. (*)
Berita Lainnya
-
Pria Asal Way Kanan Ditangkap Polisi Usai Curi Motor di Lampura
Jumat, 12 September 2025 -
Tiga Siswa SD di Lampung Utara Keracunan Susu, Gudang Penyuplai Diduga Tak Berizin
Jumat, 12 September 2025 -
Proyek Irigasi Rp12 M di Lampung Utara Diduga Gunakan Material Bekas
Kamis, 11 September 2025 -
Gaji di Bawah UMP Hingga Limbah Cemari Sawah, PT Surya Intan Tapioka Lampura Dilaporkan ke Pemkab dan DPRD
Rabu, 10 September 2025