Kupastuntas.co, Lampung Utara - Kabupaten Lampung Utara (Lampura) mencatat tambahan sebanyak 2.113 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sepanjang Januari hingga Juli 2022, dengan rincian 23 orang meninggal dunia dan 2090 orang sembuh.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara, dr. Maya Manan menyampaikan, selama 2022 ada 2.113 kasus Covid-19.

"Tambahan itu periode Januari sampai Mei 2022. Sedangkan pada periode bulan Juni - Juli 2022 tidak ada tambahan kasus atau nihil kasus. Adapun upaya penekanan kasus Covid-19 salah satunya dengan vaksinasi," kata dr. Maya, saat memberikan keterangan, Senin (04/07/2022).

Saat ini lanjutnya, data distribusi penyuntikan vaksin di Lampura pada dosis satu sebanyak 429.114 atau 93,8 persen. Lalu dosis dua sebanyak 325.735 atau 71,02 persen.

"Sementara dosis tiga atau booster sebanyak 64.280 atau 14,02 persen," lanjutnya.

Ia mengungkapkan, gerai vaksinasi juga tersedia di seluruh vasilitas kesehatan Puskesmas yang dibentuk bersama dengan TNI dan Polri. Vaksin yang tersedia yakni jenis astrazeneca sebanyak 5.000 dosis, yang siap disalurkan kepada masyarakat.

"Stok 5.000 dosis vaksin yang kita miliki, adalah vaksin untuk dosis satu sampai dengan dosis tiga. Kalau vaksin casino yang difatwakan haram oleh MUI kita tidak ada stoknya," terangnya.

Ia menambahkan, Dinkes Kabupaten Lampung Utara juga telah mengajukan 10.000 pfzier dosis vaksin kepada Pemerintah Pusat, dan hingga kini belum didistribusikan.

"Saat ini dosis vaksin booster atau vaksin tiga di Lampung Utara masih sangat rendah. Oleh karena itu kita mengajukan permintaan penambahan dosis kepada Pemerintah Pusat," pungkasnya.

Sementara data yang diupdate di media sosial instagram bappeda_lampung, sepanjang bulan 1 Januari 2022 hingga 3 Juli 2022 kasus Covid-19 di Lampung Utara tercatat bertambah sebanyak 1.592 kasus. (*)

Video KUPAS TV : Lampung Tak Masuk Kawasan Uji Coba My Pertamina