Kepergok Warga, Begal Motor Didepan Gudang Krisna Kalianda Babak Belur

Terduga begal motor inisial HK tampak berdarah usai dipergoki warga mencuri motor didepan Gudang Krisna, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Sabtu (6/1/2024). Foto: Handika/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Seorang terduga begal motor babak belur dihakimi massa saat terpergok mencuri sepeda motor di depan Gudang Krisna, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan (Lamsel).
Dari informasi yang berhasil dihimpun Kupastuntas.co, seorang terduga pelaku pencurian sepeda motor itu terpergok saat melakukan aksinya, Sabtu (6/1/24), sekira pukul 17.00 WIB.
Pelaku sempat dihakimi massa yang berkerumun di depan Gudang Krisna, tampak tangan si pelaku berlumuran darah sambil memegangi kepala.
Dalam video amatir yang direkam warga berdurasi 58 detik, menampilkan puluhan warga mengerumuni pelaku yang tengah tergeletak tak berdaya.
Ciri-cirinya, pelaku seorang pria muda mengenakan celana jins berwarna biru berkaos hitam dan kaos dalam warna putih. Ia memakai sepatu berwarna putih dan terdapat tas ransel warna hitam didekatnya.
Informasinya, pelaku yang kedapatan beraksi seorang diri berinisial HK (17) asal Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur.
Tampak lalu lintas di sekitar lokasi sempat melambat akibat banyaknya warga yang ingin menyaksikan si begal motor yang berhasil ditangkap oleh warga setempat.
Tampak warga yang merekam video amatir tersebut sambil mengatakan, "Begal motor tertangkap didepan Gudang Krisna," ucapnya.
Dikonfirmasi peristiwa itu, Kapolsek Kalianda AKP Sugianto membenarkan, ada seorang terduga pelaku pencurian dipergoki warga saat beraksi di depan Gudang Krisna.
Terkini, Sugianto menyatakan, sang pelaku inisial HK tengah mendapat perawatan medis berlokasi di RSUD Bob Bazar Kalianda.
"Sabar ya, masih di RSU, pelaku masih perawatan," jawab Kapolsek.
Sementara, Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda dr Reni Indrayani menambahkan, ada seorang begal dirawat di rumah sakit setempat.
"Selamat sore, ada begal yang di rawat tapi belum ada laporan ke saya," singkat dr Reni. (*)
Berita Lainnya
-
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan dalam Plastik Merah di Perkebunan Karet Jati Agung
Selasa, 16 September 2025 -
Nelayan Asal Banten Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Pulau Sebesi Lamsel
Selasa, 16 September 2025 -
Jembatan Way Buatan di Sidomulyo Lamsel Rampung Diperbaiki, Warga Kini Tak Kuatir Banjir
Selasa, 16 September 2025 -
Kepsek SDN 2 Talang Jawa Lampung Selatan Diduga Manipulasi Data dan Tidak Transparan Soal Dana BOS, Anggota DPRD Asmara Desak Proses Hukum
Senin, 15 September 2025