• Senin, 06 Mei 2024

Usai PDI Perjuangan, Tukang Kayu Riswan Kembali Daftar Bakal Cagub Lampung dari PAN

Rabu, 24 April 2024 - 12.58 WIB
97

Riswan Mura saat mendaftarkan diri dari Partai Amanat Nasional (PAN) Lampung, pada Rabu (24/4/2024). Foto: Yudha/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Setelah mendaftar di Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Lampung sebagai bakal calon gubernur, pengusaha kayu asal Pagar Dewa, Riswan Mura kembali mendaftarkan diri Partai Amanat Nasional (PAN) Lampung, pada Rabu (24/4/2024).

Riswan mengaku, alasannya untuk ikut penjaringan di PAN Lampung ialah usai dirinya mendapatkan petunjuk dalam salat istikharah. 

"Selain itu, saya juga mendapatkan petunjuk, mimpi bertemu dengan Bang Zulkifli Hasan (Zulhas) dan mendapatkan cincin biru ini. Mungkin ini adalah pertanda," ungkapnya.

Ia menyebut, dia mengagumi sosok Zulhas, sebagai tokoh politik dan juga aset bagi Lampung.

"Bang Zul adalah aset Lampung yang membanggakan, dan panutan saya. Saya juga sepakat dengan gerakan gerakan partai PAN. Maka saya juga samina WA athana," imbuhnya.

Sebelumnya diberitaran, Pengusaha kayu dari Kecamatan Pagar Dewa, Tulang Bawang Barat yakni Riswan Mura mendaftarkan diri menjadi bakal calon gubernur (Bacagub) Lampung dari PDI Perjuangan, pada Senin (22/4/2024).

Baca juga : Tukang Kayu Daftar Penjaringan Calon Gubernur Lampung di PDI Perjuangan

Riswan mengatakan, alasan dirinya mendaftarkan diri menjadi bakal calon gubernur Lampung dari PDI Perjuangan karena memiliki kecintaan pada ketua umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri.

"Kita militan dari bu Megawati, kita adalah Soekarnois yang betul-betul mencintai perjuangan beliau dengan idiologinya yaitu pancasila," ujarnya, usai pengambilan formulir pendaftaran di kantor DPD PDI Perjuangan Lampung, Jl. P. Emir Moh. Noer, Pengajaran, Kecamatan Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung.

Ditanya mengenai apakah akan daftar dengan partai lain, dia mengatakan masih membuka peluang.

"Selagi ada peluang partai dengan partai lain kita daftar, karena PDI Perjuangan gak cukup 17 kursi, jadi kita kita selagi ada peluang maka akan koalisi dengan partai lain," ungkapnya. (*)