Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia kembali menggelar acara tahunan bergengsi, Pentas Islami ke-17, yang berlangsung meriah pada hari ini.

Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan siswa SMA dan mahasiswa dari berbagai daerah di Provinsi Lamping, yang turut serta menunjukkan bakat dan kreativitas mereka dalam berbagai kompetisi bernuansa Islami.

Pentas Islami ke-17 tahun ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wahana untuk mempererat silaturahmi dan memperkaya pengetahuan keislaman di kalangan generasi muda.

Kegiatan Pentas Islami ke-17 ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan seperti ini dalam membentuk karakter dan moral generasi muda.

"Pentas Islami ini bukan hanya sekadar ajang perlombaan, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat iman, memperluas wawasan, serta memupuk semangat kebersamaan di antara para peserta. Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia," ujar Dr. Mahathir Muhammad.

Ketua Pelaksana Pentas Islami ke-17, Galang Ksatria Tama, S.Pd., juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta dan dukungan dari berbagai pihak.

"Kami sangat bersyukur atas partisipasi yang luar biasa dari siswa Sekolah Menengah Atas dan mahasiswa dalam kegiatan ini. Berkat kerja sama yang baik dari semua pihak, acara ini dapat terselenggara dengan sukses dan lancar. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya dan berprestasi dalam bingkai nilai-nilai Islami," ungkap Galang Ksatria Tama.

Pentas Islami ke-17 ini menyajikan 13 cabang lomba yang menarik, yaitu lomba Da’i dan Da’iyah, Qori dan Qori'ah, Tahfidz Juz 30, Kaligrafi Kontemporer, Adzan, Cerpen Islami, Desain Poster Islami, Cipta dan Baca Puisi Islami, Film Pendek Islami, Podcast Islami, Nasyid, LCTI (Lomba Cepat Tepat Islami), Hadroh dan Rebana.

Setiap perlombaan dirancang untuk mengasah keterampilan dan kreativitas peserta dalam menginterpretasikan nilai-nilai Islami dalam bentuk karya seni dan ilmu pengetahuan.

Para peserta menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi, ditunjukkan dengan penampilan yang memukau dan penuh makna.

Pentas Islami ke-17 Universitas Teknokrat Indonesia berhasil menciptakan suasana yang penuh inspirasi dan semangat kebersamaan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat silaturahmi dan memperdalam pemahaman tentang nilai-nilai Islami.

Para peserta dan pengunjung merasakan manfaat besar dari acara ini, yang diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Sebagai penutup, Wakil Rektor Dr. Mahathir Muhammad memberikan apresiasi kepada semua peserta dan panitia yang telah bekerja keras menyukseskan acara ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung Pentas Islami ke-17 ini. Semoga acara ini dapat terus menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berkreasi dan berprestasi dalam koridor nilai-nilai Islami," tutupnya.

Dengan terselenggaranya Pentas Islami ke-17, Universitas Teknokrat Indonesia sekali lagi menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan potensi generasi muda melalui kegiatan yang positif dan bermanfaat dalam bingkai nilai-nilai Islami. 

Peserta yang mengikuti acara tersebut 700 orang  dari 60 sekolah menengah atas dan 10 Universitas yang ada di Lampung.

Adapun juara umumnya SMAIT Baitul Muslim Lampung Timur. (**)