Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Kabar mengejutkan menyeruak terkait pergantian jabatan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.

Jabatan orang nomor satu di rumah sakit plat merah kebanggaan warga Lampung Selatan, muncul secara tiba-tiba di lingkungan ASN Pemkab setempat.

Dari informasi yang dihimpun, kabar pergantian jabatan Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda telah beredar sedari Rabu (7/5/2025) pagi tadi.

Apalagi, sebelumnya Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama telah mengeluarkan Surat Perintah Pelaksana Tugas nomor : 800.1.11.1/427/V.05/2025 tertanggal 7 Mei 2025, ihwal penunjukan Mugiyono sebagai Plt Kepala Dinas TPH-Bun.

Selanjutnya, pada Rabu (7/5/2025) sore, jabatan Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda yang semula diisi oleh dr Reni Indrayani goyah.

Kuat dugaan, dr Reni Indrayani digantikan oleh Kabag Tata Usaha RSUD Bob Bazar Kalianda yang dijabat oleh Reni Ayu dan kini dipercaya menjadi direktur.

Saat dikonfirmasi, dr Reni Indrayani membenarkan jika dirinya telah diganti dari jabatan Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda dan diisi oleh Pelaksana tugas (Plt).

"Iya. Untuk sementara Plt-nya bu Kabag TU (Reni Ayu," balasnya.

Sejurus, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD)  Kabupaten Lampung Selatan, Tirta Saputra turut membenarkan, pergantian jabatan Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda.

"Plt Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda Reni Ayu, jabatan definitifnya Kabag TU di RSUD," jawab Tirta.

"Reni Indrayani tadinya sebagai Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda dikembalikan kedalam jabatan fungsional dokter ahli muda di Puskesmas Way Urang," timpalnya.

Saat dikonfirmasi terkait alasan penggantian Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama belum memberikan keterangan.

Hingga berita ini diterbitkan, masih menjadi misteri, apa yang melatarbelakangi penggantian posisi elit di RSUD Bob Bazar Kalianda tersebut.

Sementara saat dikonfirmasi terkait alasan penggantian Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi menjawab jika hal itu untuk penyegaran.

"Penyegaran organisasi," singkat Bupati.. (*)