• Selasa, 03 Juni 2025

Jadwal Kongres PDI Perjuangan di Tangan Megawati

Minggu, 01 Juni 2025 - 15.30 WIB
1k

Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan jadwal kongres PDIP ada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Djarot juga menyebut suara arus bawah di PDIP telah menghendaki Megawati untuk memimpin partai kembali.

"Kongres tunggu keputusan ketua umum karena anggaran dasar rumah tangga itu menyebutkan bahwa yang menentukan kapan kongres dilaksanakan adalah ketua umum," kata Djarot usai menghadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Halaman Parkir Masjid At Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Detik.com, pada Minggu (1/6/2025).

Djarot mengatakan, arus bawah PDIP telah menghendaki Megawati menjadi ketua umum kembali. Ia mengatakan kesepakatan itu tinggal dikukuhkan melalui kongres.

"Selalu saya sampaikan bahwa arus bawah yaitu menghendaki ketua umum tetap Ibu Megawati Soekarnoputri sehingga kongres tinggal mengukuhkan beliau sebagai ketua umum dan diberikan kewenangan penuh untuk menyusun kepengurusan DPP periode 2025-2030, jadi tunggu saja," katanya.

Dalam kegiatan upacara Hari Lahir Pancasila, Djarot mengatakan PDIP akan menggelar berbagai kegiatan sepanjang bulan Juni untuk memeriahkan bulan Bung Karno.

"Kami mengadakan acara budaya seperti pementasan wayang kulit, kesenian tradisional, dan olahraga. Misalnya, Soekarno Run di Bandung pada 8 Juni dan di Solo pada 16 Juni," ujar Djarot.

Tak hanya kegiatan budaya, partai berlambang banteng ini juga fokus pada program pelayanan masyarakat. Seluruh kegiatan tersebut, menurut Djarot, terdokumentasi dengan baik di DPP PDIP sebagai bagian dari pendataan dan evaluasi.

"Kami turut berkontribusi dalam penurunan angka stunting, pengembangan pariwisata, dan penguatan ekonomi kerakyatan," ujar Djarot.

"Ini adalah rangkaian besar bulan Bung Karno yang kita rayakan tahun ini, sebagai bentuk penghormatan sekaligus penguatan ideologi partai," imbuhnya. (*)