• Minggu, 15 Juni 2025

Diterjang Angin Kencang, PLN Tanjung Karang Bergerak Cepat Pulihkan Listrik di Sejumlah Wilayah Bandar Lampung

Minggu, 15 Juni 2025 - 10.28 WIB
21

Tampak petugas PLN saat mengevakuasi pohon tumbang yang menyebabkan pemadalam listrik. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Cuaca buruk kembali menguji keandalan infrastruktur kelistrikan di Kota Bandar Lampung. Angin kencang yang menerjang pada Sabtu siang menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan merobohkan beberapa jaringan listrik di berbagai titik, membuat sebagian wilayah gelap dan aktivitas warga terganggu.

PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjung Karang sigap merespons kejadian tersebut dengan mengerahkan puluhan tim teknik ke titik-titik terdampak untuk mempercepat proses pemulihan pasokan listrik.

Adapun wilayah terdampak antara lain Tanjung Karang Pusat dan Teluk Betung Selatan.  Akibat angin kencang, sejumlah jaringan distribusi mengalami gangguan akibat tertimpa pohon maupun material lain yang terbawa angin.

Manager PLN UP3 Tanjung Karang, Presly Silaen menjelaskan, proses pemulihan yang dipimpin langsung oleh Asisten Manager Teknik, Ilyas tersebut melalui berbagai  tantangan.

“Situasi ini tidak mudah, tetapi tim kami terus berupaya maksimal untuk mempercepat penormalan. Setiap tiang yang ditegakkan kembali adalah wujud komitmen kami untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan warga,” ungkapnya.

Meski medan cukup menantang, upaya pemulihan dilakukan bertahap sesuai tingkat kerusakan di tiap lokasi. Hingga sore hari, sebagian wilayah telah berhasil dinormalkan kembali, sementara proses penanganan terus berlangsung hingga pulih 100% pada petang pukul 23.00 WIB.

PLN menyampaikan terima kasih atas dukungan, doa, dan pengertian masyarakat. Di tengah kondisi cuaca ekstrem, sinergi dan kesabaran pelanggan menjadi kekuatan besar bagi PLN untuk terus memberikan layanan terbaik.

PLN juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan gangguan maupun potensi bahaya kelistrikan melalui aplikasi PLN Mobile, agar  dapat segera ditindaklanjuti oleh petugas pelayanan teknik di lapangan. (**)