Pemkot Bandar Lampung Siapkan Pasar Kreatif Siger Sukaraja, Pusat UMKM dan Seni Budaya Modern
Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung, Ahmad Husna. Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar
Lampung melalui Dinas Perindustrian segera mengaktifkan Pasar Kreatif Siger
Sukaraja sebagai pusat kegiatan ekonomi kreatif dan seni budaya masyarakat.
Pasar yang berlokasi di kawasan pesisir Sukaraja ini ditargetkan akan launching
pada akhir tahun 2025 mendatang.
Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung, Ahmad Husna,
mengatakan bahwa Pasar Kreatif Siger Sukaraja akan menjadi wadah baru bagi para
pelaku industri kreatif di kota ini untuk menampilkan dan memasarkan hasil
karya mereka, mulai dari produk UMKM hingga seni pertunjukan.
“Di Pasar Kreatif Siger Sukaraja nanti ada 28 kios yang
disiapkan untuk UMKM, pelaku seni, dan pengrajin. Ada juga saung mengaji serta
ruang kegiatan keagamaan dan budaya. Jadi ini bukan sekadar pasar, tapi ruang
ekspresi masyarakat,” ujarnya, Senin (17/11/2025).
Ia menjelaskan, para pelaku usaha yang menempati kios akan
mendapatkan fasilitas gratis selama enam bulan pertama. Namun, pihaknya
menegaskan bahwa pengelolaan kios akan bersifat dinamis agar tetap aktif dan
menarik pengunjung.
“Kalau ada pelaku UMKM atau tenant yang tidak aktif lebih dari
seminggu, kita akan ganti dengan yang lain. Tujuannya supaya Pasar Kreatif ini
benar-benar hidup setiap hari,” tegas Husna.
Pasar ini akan beroperasi dari pagi hingga pukul 21.00 WIB
setiap harinya. Tak hanya menyediakan kios, kawasan tengah pasar juga akan
dilengkapi dengan tenda utama sebagai area pertunjukan seni, seperti musik,
tari, teater, hingga pameran lukisan dan kerajinan tangan.
“Konsepnya, di tengah pasar ada tenda besar untuk menampilkan
hasil karya pelaku seni. Jadi masyarakat bisa berbelanja sambil menikmati
hiburan dan kegiatan budaya,” tambahnya.
Menariknya, Pemkot juga menyediakan akses WiFi gratis di area pasar
agar pengunjung dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan teknologi digital untuk
promosi dan transaksi.
“WiFi publik kita sediakan agar pelaku usaha bisa memasarkan
produknya secara online langsung dari lokasi. Ini bagian dari semangat
digitalisasi industri kreatif,” ungkapnya.
Ahmad Husna optimistis, keberadaan Pasar Kreatif Siger Sukaraja
akan menjadi ikon baru pengembangan ekonomi kreatif di Kota Bandar Lampung.
Selain memperkuat sektor UMKM, pasar ini juga diharapkan menjadi destinasi
wisata baru yang memadukan unsur ekonomi, seni, dan budaya lokal.
“Insya Allah akhir tahun ini kita launching. Harapannya Pasar
Kreatif Siger Sukaraja bisa menjadi ruang kolaborasi antar pelaku industri
kreatif dan memperkuat ekonomi masyarakat pesisir,” tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Lampung - Malaysia Sepakati Akselerasi Penempatan 200 Pekerja Migran ke Sektor Perkebunan
Senin, 17 November 2025 -
BNNP Lampung Tingkatkan Pengamanan Jalur Sumatera, Peredaran Narkoba Semakin Terbatas
Senin, 17 November 2025 -
4.302 KPM di Lampung Diusulkan Lulus PKH dan Terima Bantuan Pemberdayaan Usaha
Senin, 17 November 2025 -
Gubernur Lampung Buka Pekan Pendidikan Wartawan, Tekankan Pentingnya Integritas di Era AI
Senin, 17 November 2025









