• Kamis, 04 Desember 2025

Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah di Abung Timur Lampung Utara

Kamis, 04 Desember 2025 - 11.02 WIB
30

Tampak pohon dan kabel listrik ikut tumbang diterjang angin puting beliung di Desa Bumi Agung Marga, Kecamatan Abung Timur, Rabu (3/12/2025). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Lampung Utara – Angin puting beliung disertai hujan lebat melanda Desa Bumi Agung Marga, Kecamatan Abung Timur, Rabu (3/12/2025) sore sekitar pukul 16.30 WIB. Puluhan rumah warga mengalami kerusakan, sementara satu unit rumah dilaporkan ambruk total akibat terjangan angin.

Sapuan angin kencang juga menumbangkan sejumlah pohon besar di sekitar permukiman dan pinggir jalan. Salah satu pohon tumbang mengenai kabel listrik dan teras rumah warga, menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Raya Abung Timur sempat terhenti. Kemacetan terjadi di depan SMA dan di sekitar SPBU AKR.

Warga bersama aparat Kepolisian Sektor Abung Timur langsung melakukan evakuasi untuk membuka akses jalan dan membersihkan material pohon. Kanit Samapta Polsek Abung Timur, Aipda Dedi Kesuma Jaya, mengatakan pihaknya menerima laporan dari masyarakat tak lama setelah kejadian.

“Kami mendapat laporan dari warga bahwa ada pohon tumbang. Warga desa berbondong-bondong bersama anggota kami mengevakuasi pohon yang menimpa teras rumah salah satu warga,” ujar Aipda Dedi.

Menurutnya, sejumlah relawan dari desa sekitar ikut turun membantu proses evakuasi. “Untuk saat ini, jalan sudah bisa dilalui kembali. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” tambahnya.

Aparat kepolisian bersama perangkat desa sedang melakukan pendataan rumah yang rusak akibat bencana tersebut.

Sekretaris Desa Bumi Agung Marga, Syawaludin, yang mewakili Kepala Desa Yunizar, menyebut angin puting beliung disertai hujan deras menyebabkan kerusakan parah di banyak rumah warga.

“Puluhan rumah warga rusak parah di bagian atapnya dan ada juga rumah yang rubuh,” kata Syawaludin.

Ia menjelaskan pihak pemerintah desa kini terus mendata dampak kerusakan di permukiman. “Beruntung dari peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa, hanya saja warga mengalami kerugian materi atas kejadian tersebut,” tuturnya.

Dampak puting beliung juga dirasakan di Desa Pungguk Lama. Kepala Desa Hamka mengatakan setidaknya tiga rumah warga mengalami kerusakan ringan.

“Tiga rumah warga saya terdampak bencana alam itu, namun hanya mengalami rusak ringan bagian atap rumahnya,” terangnya. (*)