• Rabu, 17 Desember 2025

Sudin Minta Polisi dan Pengadilan Tegas Tangani Kasus Pencabulan di Pringsewu

Rabu, 17 Desember 2025 - 13.31 WIB
37

Kupastuntas.co, Pringsewu — Anggota Komisi III DPR RI Sudin melakukan kunjungan kerja ke Mapolres Pringsewu dan Pengadilan Agama Pringsewu, Rabu (17/12/2025). Dalam kunjungan tersebut, Sudin menyoroti penanganan kasus kriminal, khususnya tindak pidana pencabulan, serta menekankan pentingnya pelayanan hukum yang profesional dan tegas.

Kedatangan Sudin di Mapolres Pringsewu disambut langsung oleh Kapolres Pringsewu AKBP M Yunnus Saputra, didampingi sejumlah pejabat utama Polres setempat. Dalam pertemuan itu, Sudin menggali informasi terkait kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat, jenis kejahatan yang menonjol, hingga jumlah personel kepolisian dan keberadaan polsek di wilayah Pringsewu.

“Saya berharap pelayanan terus ditingkatkan kemudian penanganan setiap kasus dilakukan secara profesional. Untuk kasus pencabulan tidak ada toleransi, pelaku harus dihukum sesuai ketentuan undang-undang,” kata Sudin.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Pringsewu AKBP M Yunnus Saputra menyampaikan bahwa saat ini Polres Pringsewu memiliki 420 personel dengan lima polsek yang melayani sembilan kecamatan. Ia juga menjelaskan jenis tindak pidana yang paling dominan terjadi di wilayah tersebut.

“Kasus yang paling menonjol adalah pencabulan disusul tindak pidana narkoba. Untuk kasus begal di Pringsewu sudah berkurang drastis,” kata AKBP M Yunnus.

Selain penanganan kamtibmas dan perkara hukum, Kapolres juga memaparkan sejumlah program kepolisian yang melibatkan masyarakat, salah satunya Pringsewu Cultural Festival 2025 yang sukses digelar pada Oktober lalu.

“Tugas polisi tidak hanya untuk kamtibmas, pelayanan, penanganan perkara, tetapi juga melestarikan budaya untuk mempererat silaturahmi di kalangan masyarakat,” kata Yunus.

Usai dari Polres, Sudin melanjutkan kunjungan ke Pengadilan Agama Pringsewu dan disambut oleh Ketua Pengadilan Agama Pringsewu, Elfid Nurfitra Mubarok. Dalam pertemuan tersebut, Elfid mengungkapkan bahwa kasus pencabulan di Pringsewu belakangan menjadi perhatian publik.

“Ada tiga perkara pencabulan yang menonjol, pelakunya rata-rata orang terdekat,” kata Elfid.

Menanggapi maraknya kasus pencabulan, Sudin mengaku prihatin dan meminta seluruh elemen masyarakat ikut berperan aktif dalam upaya pencegahan. Ia menilai penanganan hukum harus dibarengi dengan kepedulian sosial di lingkungan sekitar.

“Peran masyarakat sangat diharapkan, misalnya jika ada gelagat yang mencurigakan segera laporkan ke aparat penegak hukum,” kata Sudin.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Sudin turut didampingi Wakil Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi, Wakil Ketua DPRD Pringsewu Bambang Kurniawan, Tenaga Ahli DPR RI Donald Harris Sihotang, Ahmad Risyad, serta Heri Agus Setiawan. (*)