Peringati Hari Ibu, DPD PDI Perjuangan Lampung Dorong Perempuan Berani Berpolitik
Peringati Hari Ibu, DPD PDI Perjuangan Lampung Dorong Perempuan Berani Berpolitik. Foto: Yudi/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Hari Ibu tidak sekadar diperingati sebagai seremoni tahunan, tetapi menjadi momentum refleksi atas peran penting perempuan dalam keluarga, masyarakat, hingga pembangunan bangsa.
Di tengah tantangan zaman, perempuan dituntut untuk terus berdaya, berani mengambil peran strategis, dan memperoleh hak yang setara dengan laki-laki, termasuk dalam dunia politik.
Memaknai momentum tersebut, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Lampung menggelar peringatan Hari Ibu yang berlangsung di kantor DPD PDI Perjuangan Lampung, Jalan P. Emir M. Noer, Kecamatan Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung.
Ketua Umum DPD PDI Perjuangan Lampung, Winarti, mengatakan peringatan Hari Ibu kali ini dimaknai dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan. Kegiatan tersebut diisi dengan doa bersama, selawat, serta kebersamaan kader partai bersama anak-anak yatim.
“Kami memaknai Hari Ibu pada momen kali ini bersama anak yatim dan para kader dengan berselawat dan berdoa penuh suka cita. Ini sebagaimana Presiden Soekarno menetapkan Hari Ibu sebagai bentuk penghargaan terhadap kaum perempuan yang setara dengan laki-laki dan memiliki hak yang sama,” kata Winarti saat diwawancarai Senin (22/12/25)
Ia menegaskan, PDI Perjuangan memberikan ruang seluas-luasnya bagi perempuan yang ingin terjun ke dunia politik. Menurutnya, partai membuka pintu bagi perempuan untuk berdedikasi dan berkontribusi secara setara dalam pembangunan.
“Kami memberikan ruang bagi perempuan yang ingin berpolitik. Jika ada saudara-saudari perempuan yang ingin bergabung dan berjuang bersama, kami membuka pintu selebar-lebarnya dengan kemerdekaan untuk berdedikasi dan berkontribusi yang sama,” tegasnya.
Selain itu, Winarti menyampaikan bahwa PDI Perjuangan Lampung juga menyalurkan donasi bagi korban bencana di wilayah Sumatera sebagai wujud semangat gotong royong yang menjadi nilai utama partai.
Menurutnya, kebebasan dan keberanian perempuan untuk berkontribusi akan membawa dampak positif bagi kemajuan daerah. Ia meyakini, Lampung akan semakin maju jika perempuan tidak lagi takut berpolitik dan mengambil peran dalam pembangunan.
“Dengan adanya kebebasan perempuan untuk berkontribusi, saya yakin Lampung akan semakin maju. Perempuan tidak perlu takut berpolitik dan ikut mengambil peran dalam pembangunan daerah,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, para kader perempuan PDI Perjuangan tampak mengenakan kebaya merah sebagai simbol identitas dan penghormatan terhadap budaya. Meski demikian, Winarti menegaskan bahwa partai tetap menghargai kebebasan setiap kader dalam berekspresi.
“Kami sebenarnya membebaskan, namun kami meminta mengenakan seragam tradisional. Semua kami hargai agar perempuan yang masuk ke partai berani dan mendapatkan peluang yang sama,” jelasnya.
Sebagai simbol rasa syukur dalam peringatan Hari Ibu, DPD PDI Perjuangan Lampung juga menggelar pembagian santunan kepada puluhan anak yatim piatu, sebagai bentuk kepedulian sosial dan komitmen partai untuk terus hadir di tengah masyarakat. (*)
Berita Lainnya
-
Nataru 2025, Damkar Bandar Lampung Siagakan Armada dan 97 Personel Nonstop
Senin, 22 Desember 2025 -
Direksi dan Relawan PLN Turun Langsung Pastikan Percepatan Pemulihan Fasilitas Umum di Aceh
Senin, 22 Desember 2025 -
BATIQA Hotel Lampung Hadirkan Promo New Year’s Eve Dinner Meriah Sambut Pergantian Tahun 2026
Senin, 22 Desember 2025 -
PLN UID Lampung Kerahkan Lagi 27 Relawan Tahap 2, Dukung Terus Pemulihan Listrik Aceh
Senin, 22 Desember 2025









