• Jumat, 29 Maret 2024

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, RSUD Bob Bazar Tambah 50 THLS Perawat

Selasa, 13 Februari 2018 - 16.21 WIB
86

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Dalam rangka meningkatkan kapasitas pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda, pihak RS setempat akan menambah sebanyak 50 orang tenaga harian lepas sukarena (THLS) khusus untuk tenaga perawat.

Rekrutmen THLS perawat ini rupanya cukup diminatin oleh masyarakat. Dimana tercatat, sebanyak 210 orang mengambil berkas pendaftaran untuk calon perawat rumah sakit kebanggaan masyarakat Kalianda itu.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Supriyanto menuturkan, seleksi terbuka yang digelar pihak rumah sakit guna menambah jumlah tenaga perawat dalam rangka memenui standar pasca RSUD Bob Bazar menyandang predikat Paripurna atau kategori rumah sakit yang baik.

“Alhamdulillah, yang daftar banyak. Termasuk ada yang pendaftar dari luar daerah, tapi yang paling dominan merupakan warga Lampung Selatan. Hingga saat ini sudah ada 133 peserta yang mengembalikan berkas,” tuturnya, Selasa (13/2/2018).

Supriyanto menambahkan, beberapa tahapan ujian kelulusan sebagai THLS perawat di RSUD Bob Bazar yakni tes administrasi, tertulis, kesebatan dan terkahir ujian praktek.

“Mudah-mudah, awal Maret ini sudah ada pengumuman dan mereka sudah bisa bekerja,” kata Supriyanto.

Ia mengakui bila dulu pelayanan di RSUD setempat kurang begitu memuaskan, sehingga banyak laporan dari masyarakat terkait pola pelayanan yang negatif.

Namun, sejak beberapa bulan belakangan ini pasca muncul perintah bupati Zainudin Hasan agar RS setempat berbenah, perubahan yang signifikan ke arah yang positif mulai terlihat.

“Kita akui dulu itu parah bener. Makanya sekarang, pihak RS terus berbenah mulai dari sarana dan prasarana, mindset petugas di lokasi dan sebagainya, sehingga RS kita menyandang RS Paripurna,” kata Supriyanto.

Ia menyatakan, satu kunci agar RSUD Bob Bazar dapat menjadi salah satu RS terbaik di Provinsi Lampung yakni pegawainya harus mempunyai jiwa melayani dengan situasi dan kondisi.

“Merubah memang tidak mudah, tapi kita akan intens kok. Agar mindset masyarakat terhadap pelayanan di RSUD bisa lebih positif,” tandasnya. (Dirsah/Edu)

 

Editor :

Berita Lainnya

-->