Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat – Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad meminta 470 pedagang di Pasar Pulungkencana dapat mendukung penuh rencana pemkab untuk mewujudkan pembangunan Pasar Modern Pulungkencana.

Hal tersebut dimintanya saat berdialog dengan pedagang seusai meninjau bangunan penampungan sementara di Lapangan Pulungkencana, Kamis (22/2/2018).

Ia mengatakan, pembangunan Pasar Pulungkencana direncanakan Juni 2018 telah berjalan. Untuk merelokasi para pedagang pemkab telah menyiapkan penampungan sementara di Lapangan Pulungkencana. Penampungan yang disiapkan selain kios juga terdapat pasar hamparan yang dinilainya layak ditempati selama proses pembangunan pasar berlangsung.

"Pembangunan pasar ini kita rencanakan sekitar dua tahun. Makanya, kita meminta tanggal 3 Maret nanti pedagang sudah mengosongkan kios karena pemkab akan melakukan landclearing," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Tiyuh Pulungkencana Dul Razak mengatakan terkait dengan pembangunan pasar tersebut, aparatur tiyuh akan turun langsung mendampingi Dinas Koperindag untuk mensosialisasikan kepada pedagang agar dapat  pindah ke penampung sesuai jadwal yang ditentukan pemkab.

"Sesuai arahan pak bupati, kita nanti akan undang pedagang untuk membicarakan masalah pindah ini. Pengosongan  kios mulai tanggal 2 maret 2018," tandasnya.

Kadis Koperindag Tubaba, Khairul Amri mengatakan, kios sementara yang disiapkan pemkab akan ditempati secara gratis oleh pedagang. Pembagian kios juga dilakukan sesuai dengan jalur kios di pasar lama.

"Saya menjamin pedagang akan mendapatkan tempat sesuai lokasi di pasar lama. Contohnya yang didepan tetap dapat didepan begitu juga sebaliknya," kata dia.

Bahkan, kata dia, terkait dengan pengamanan pasar pemkab juga menghimbau aparatur tiyuh dapat melibatkan langsung pihak kepolisian, TNI dan linmas.

"Nanti akses kedalam pasar akan ditutup di waktu malam dan dijaga keamanan pasar. Ini untuk memberikan rasa aman kepada pedagang,"tandasnya.(Putra)