• Jumat, 26 April 2024

Penyertaan Modal BUMT Mulya Sari Tubaba Diduga Fiktif

Kamis, 15 Maret 2018 - 23.36 WIB
131

Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat – Pelaksanaan Dana Desa (DD) 2016-2017 untuk penyertaan modal Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT) Tiyuh Mulya Sari, Kecamatan Gunung Agung, Tulangbawang Barat (Tubaba) berupa pemodalan penggemukan Ayam Kampung senilai Rp60 juta diduga tidak dilaksanakan alias fiktif.

 "Mana ada pak Darsono, Kepala Tiyuh Mulya Sari itu yang mengalokasikan penyertaan modal BUMT Tiyuh tahun 2016 ke penggemukan ayam kampung,” ujar salah seorang pengurus Investor Penggemukan Ayam Kampung Kabupaten yang enggan ditulis namanya kepada Kupastuntas.co, Kamis (15/03/2018).

Ia mengatakan sumber ayam-ayam tersebut semuanya mutlak disuplai dari investor kabupaten dengan kesepakatan bagi hasil. Jadi bukan diperoleh dari modal BUMT Tiyuh tahun 2016.

Sebelumnya, Kepala Tiyuh Mulya Sari Darsono mengatakan kepada awak media bahwa penyertaan modal BUMT atau BUMDes telah dikucurkan sebesar Rp60 juta untuk penggemukan ayam kampung. Dirinya termasuk selaku mitra dalam penggemukan ayam kampung tersebut. Ia juga menunjukkan kandang ayam untuk penggemukan itu yang berada dibelakang rumahnya.

"Kalau untuk Penyertaan Modal BUMT Tahun 2016 di Tiyuh saya diperuntukan untuk penggemukan Ayam Kampung, tapi sudah tidak berjalan lagi karena bangkrut, sebab sudah beberapa kali kami beli memang belum itung-itungan sampai sekarang dan ayam-ayam hasil penggemukan itu sudah diambil pihak BUMT Kabupaten yang sampai saat ini belum pernah dihitung berapa hasilnya," ujar Darsono kepada awak media.

Namun, Darsono juga mengakui jika penggemukan ayam kampung dibelakang rumahnya itu lantaran dirinya selaku mitra (kerja sama) dengan investor kabupaten yang tidak berjalan lagi. "Sudah sering kok saya pertanyakan masalah itu dengan pihak kabupaten, tapi sampai sekarang enggak ada pemberitahuan kepada saya, tapi ya sudahlah yang jelas dana penyertaan modal BUMT Tahun 2016 itu mutlak saya alokasikan kesitu (investor) kok," kelitnya. (Irawa/Putra)

 

 

 

Editor :