GNPHI Gelar Penyuluhan Hidup Sehat dan Bahaya Narkoba di Sekolah
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Gerakan Nasional Perawat Honor Indonesia (GNPHI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Lampung Timur memberikan penyuluhan mengenai gaya hidup sehat kepada ratusan pelajar di SMAN 1 Waway Karya, Rabu (04/04/2018).
Ketua GNPHI Usli Udin mengatakan, kegiatan ini digelar sebagai bentuk dukungan kepada Pemkab Lampung Timur dalam mensukseskan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan juga Program Kabupaten Layak Anak.
"Kami juga menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memberikan pembinaan agar siswa tidak terjerumus pada obat-obatan terlarang. Kami mengingatkan pentingnya gerakan hidup sehat dengan selalu mengkonsumsi buah-buahan segar," ujarnya.
Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan BNN Lampung Timur, Johan Ibrahim, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima banyak laporan tentang adanya remaja bahkan anak-anak yang masih duduk di sekolah dasar, terindikasi memakai obat-obatan terlarang. Bahkan, Lampung Timur telah mendapatkan predikat zona merah tentang bahaya narkoba.
"Narkoba dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan seseorang serta dapat menimbulkan ketergantungan bagi si pemakai. Data yang kami punya, lebih dari 1-1,5 juta orang meninggal akibat narkoba setiap tahunnya. Untuk itu, jangan sekali-kali mencoba narkoba jenis apa pun," imbaunya.
Johan mengingatkan agar tak segan melaporkan bilamana ada orang di lingkungannya yang memakai narkoba.
"Silahkan laporkan dan hubungi saya jika adik-adik mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba. Kerahasiaan identitas kami jamin," tutupnya.
Hadir dalam acara tersebut antara lain Ketua GNPHI Lamtim Usli Udin beserta 50 anggota, Kepala SMAN 1 Waway Karya Nuh Macan, Kapolsek Waway Karya Firdaus, Camat Waway Karya Susilo, dan Jajaran Forkompicam Waway Karya. (Jaya)
Berita Lainnya
-
Malam Penjaga Ladang di Tepi Hutan Way Kambas
Sabtu, 08 November 2025 -
Toko Sembako di Desa Labuhanratu Lampung Timur Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Kamis, 06 November 2025 -
Nelayan Lansia Asal Lampung Timur Hilang di Laut, 4 Hari Pencarian Masih Nihil
Sabtu, 01 November 2025 -
HIPMI Lampung Timur Ungkap Dugaan Monopoli Proyek oleh Perusahaan Asal Luar Daerah
Sabtu, 01 November 2025









