TPS Samping Kampus, Rektor UIN Lampung Segera Surati BPLH

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Prof. Dr. H.Moh. Mukri, M.Ag angkat bicara mengenai keberadaan TPS di samping kampus UIN.
Ia mengungkapkan, belum mengetahui adanya keberadaan tempat sampah di dekat lingkungan kampus tersebut.
"Saya belum tahu ada tempat sampah di lingkungan kampus kami,"ujarnya saat diwawancarai, Senin (9/4/2018).
Jika memang benar, ia pun akan memerintahkan jajarannya untuk mengirimkan surat kepada Dinas Terkait yakni Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Bandar Lampung, agar memindahkan TPS tersebut ke tempat lain.
"Kalau memang benar, ya saya minta anak buah saya untuk kirimkan surat atau sampaikan ke dinas terkait untuk memindahkan tumpukan sampah itu,"kata Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Lampung ini.
Keberadaan tumpukan sampah disamping Universitas Islam Negeri (UIN) Lampung bukan cerita baru. Hal ini sudah berlangsung bertahun-tahun.
Salah satu staf di UIN , Indah mengatakan, keberadaan TPS ini awalnya karena warga sekitar selalu membuang sampah di samping jalan tersebut.
"Warga selalu buang sampah disana, dan terjadi bertahun-tahun. Bahkan dulunya sebelum ada wadah penampungan, warga buang sampahnya didalam kampus kita,"katanya.
Baca Juga : Mahasiswa Keluhkan Tumpukan Sampah Dekat Kampus UIN
Hal senada disampaikan, salah satu petugas kantin setempat, mengatakan keberadaan TPS ini memang tidak mengganggu, karena keberadaannya cukup jauh dari Kantin.
"Tapi ya kami harapkan, TPS ini jangan ada disana lah, kan mengganggu banget. Enggak enak dilihatnya, Tempat sampah kok dekat kampus,"katanya. (Wanda)
Berita Lainnya
-
Kasus Perampasan Mobil Warga di Bandar Lampung, APCI Tegaskan Anggota Bekerja Sesuai SOP
Selasa, 30 September 2025 -
Bandar Lampung Catat Angka Keracunan MBG Terbanyak dengan 503 Orang Terdampak
Selasa, 30 September 2025 -
1.082 PPPK Tahap Dua Pemprov Lampung Dilantik Besok
Selasa, 30 September 2025 -
PAD Semakin Membaik, Pemkot Bandar Lampung Akui Telah Lunasi Hutang Rp210 Miliar
Selasa, 30 September 2025