Ternyata Ini Penyebab Keterlambatan Pembagian E-KTP
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pengambilan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) pada hari Sabtu (05/05/2018) mengalami keterlambatan dari jadwal yang sudah ditentukan.
Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Lampung, Achmad Saefulloh menerangkan terlambatnya pembagian E-KTP pada hari ini disebabkan karena proses percetakan yang baru selesai 05.00 WIB. Dan juga demi keamanan, maka blangko dibawa oleh operator.
"Petugas ini kan sudah 3 hari bekerja full melayani masyarakat, jadi panitia juga membutuhkan waktu untuk beristirahat, jadi ini murni karena fisik. Setelah ditelepon oleh masing-masing kepala dinas baru pada datang, kan teman-teman bisa liat sendiri kalo alat baru pada datang" ungkapnya.
Saefullah juga menjelaskan bahwa salah satu penyebab yang membuat pembagian terlambat jumlah warga yang datang untuk melakukan perekaman dan Suket itu melebih kuota. dari target kuota 5.000 untuk perekaman dan 5000 untuk Suket dalam waktu dua hari, tetapi ternyata di luar dugaan melebihi kuota hingga 15000 pendaftar dalam waktu 2 hari.
"Kita kan menyediakan 12000 belangko untuk program ini, dan dibagi untuk 5.000 perekaman, dan 5.000 untuk Suket, 2000 sebagai cadangan perbandingan, tapi ternyata melebih batas, jadi panitia juga sedikit kewalahan.
Saefullah mengungkapkan mengenai keluhan-keluhan dari masyarakat, pihaknya sudah memberikan pengertian kepada masyarakat, mengenai kondisi yang sebenarnya, dan masyarakat juga akhirnya mengerti setelah diberi penjelasan.
"Sempat tadi ada yang marah-marah tapi tadi sudah saya beri pengertian, alhamdulillah warga mulai mengerti setelah diberi penjelasan" ujarnya. (Sule)
Berita Lainnya
-
Ini Tanggapan BPJN Lampung Terkait Proyek Jembatan Gantung di Lampura Diduga Bermasalah
Jumat, 19 April 2024 -
Mulai Senin Besok, PDI Perjuangan Lampung Buka Penjaringan Cagub
Jumat, 19 April 2024 -
Lesty Dinilai Sosok Muda Layak Maju Pilwakot Bandar Lampung 2024
Jumat, 19 April 2024 -
Unila dan Brigif 4 Marinir/BS Jalin Kerjasama Kembangkan Ketahanan Pangan
Jumat, 19 April 2024