Siap-Siap! Dalam Waktu Dekat Akan Ada Penertiban PKL di Sepanjang Jalan Kartini Bandar Lampung

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Berdasarkan hasil rapat polresta Bandar Lampung, dan tim gabungan antara satuan polisi pamong praja (satpol pp) akan menggelar penertiban pedagang yang berjualan di trotoar sepanjang Jalan Kartini.
Hal ini disampaikan langsung oleh kepala bidang penertiban umum (Kabid tibum) sat pol pp kota Bandar Lampung Jan Roma.
Jan Roma menjelaskan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan polresta Bandar Lampung, bahwa dalam waktu dekat akan melakukan penertiban terhadap pedagang-pedagang yang memakai bahu jalan untuk berjualan. Namun surat edaran dari Walikota Bandar Lampung sudah diedarkan kepada para pedagang.
"Mungkin saat ini pihak dari polresta Bandar L;ampung masih disibukan dengan agenda lain, jadi sampai saat ini belum dijalankan sepenuhnya, tetapi kalo surat edaran dari pak wali, sudah diedarkan ke pedagang" ungkapanya kepada kupastuntas.co saat ditemui usai razia di Santi Gi Khostel garuntang Bandar Lampung, Selasa (15/05/2018).
Jan Roma juga mengaku pihaknya sudah menegur langsung pedagang-pedagang seperti pedagang kaca cermin di depan hotel Horison. Itu sudah diberitahu bahwa mereka sudah tidak boleh berdagang di tempat tersebut.
"Sudah dua kali saya tegur pedagang kaca itu, dan yang ketiga kali ini mungkin akan dilakukan tindakan" ujarnya.
Sementara itu Plt Kasatpol PP Mansi menambahkan menjelang ramadhan akan melakukan penertiban terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) musiman yang berjualan menggunakan badan jalan .
"Kalo Pak Walikota Herman HN waktu itu membolehkan asal tidak mengganggu lalulintas" ujarnya.
Mansi juga menerangkan saat bulan ramadhan nanti akan disediakan tempat berdagang untuk para PKL Musiman di sekitar halaman masjid Al Furqon Bandar Lampung dimulai dari 17 Mei sampai 5 Juni, ini merupakan kerjasama antara Kodim dan para pengusaha.
"Nanti sat penertiban akan diberi himbauan kepada PKL untuk pindah ke halaman Masjid Al furqon. Namun kapan penertibannya belum tahu, karena kita nunggu perintah dari pak wali", kata dia.. (Sule)
Berita Lainnya
-
Tiga Tahun Berlalu, Lima BUMD Baru Milik Pemprov Lampung Belum Beroperasi
Rabu, 02 Juli 2025 -
Hingga 31 Mei Pendapatan Negara Regional Lampung Rp4,21 Triliun
Rabu, 02 Juli 2025 -
Dr. Rusliyawati Dosen Universitas Teknokrat Indonesia Raih Gelar Doktor di Unila
Rabu, 02 Juli 2025 -
Kupas Podcast Bahas IPM Lampung, Thomas Amirico: Tidak Boleh Ada Lagi Anak Putus Sekolah
Rabu, 02 Juli 2025