Pemkab Targetkan 100 Ekor Sapi Untuk Kurban

Kupastuntas.co, Lampung Selatan- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) mulai mengelar rapat pembahasan hewan kurban jelang hari raya Idul Adha 1439 Hijriah.
Rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Lampung Selatan Fredy SM itu digelar di Aula Krakatau dan diikuti oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Kamis (19/07/2018).
Dalam penyampaiannya, Fredy SM mengajak seluruh OPD untuk berkurban, karena hal itu adalah salah satu perintah agama.
"Berpikir positif, namanya kurban adalah kewajiban umat islam selain beribadah dalam ayat Al-Qur'an disampaikan, berkurbanlah-berkurbanlah," kata mantan Sekdakab Pesisit Barat itu.
Ia berharap, jumlah perolehan hewan kurban baik sapi atau pun kambing dapat lebih banyak dari jumlah yang diperoleh pada tahun 2017 lalu yang tercatat sebanyak 82 ekor sapi dan 38 ekor kambing.
"Ya, seperti staf ahli bupati dan asisten yang dulu digabung hanya satu ekor, kalau bisa tahun ini dipisah, menjadi masing-masing satu ekor," kata Fredy.
Ia memerintahkan Dinas Peternakan agar mengajak pihak swasta atau lembaga lain untuk mendistribusikan hewan kurbannya melalui Pemkab Lampung Selatan, supaya jumlah hewan kurban itu semakin banyak.
"Imbauan kita, seperti Kemenang, PT.JJAA, Bank Lampung dan BPJS melalui kita, nanti kita disitribusikan sesuai permintaan mereka," kata Fredy.
Fredy menambahkan, uang untuk pembelian hewan qurban OPD disetorkan ke Bagian BMS dan Kemasyarakatan tidak lebih dari tanggal 10 Agustus 2018.
"Batasnya tanggal 10 Agustus, dan disetorkan ke BMS. Karena Dinas Peternakan juga mau mencari hewan qurbannya. Dan tolong dicatat, uang untuk kurban ini tidak boleh di hutang, harus cash. Target kita 100 ekor sapi tahun ini," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan Arsyad memperkirakan harga satu ekor sapi kurban plus biaya pembersihan dan kantong plastik seharga Rp19 juta. "19 juta itu bersih/ekor sudah terhitung plastiknya," tandasnya.(**)
Berita Lainnya
-
Petani di Palas Lamsel Resah PBB Naik, BPPRD: Tak Sampai Seratus Persen
Selasa, 06 Mei 2025 -
Ratusan Masyarakat Padati Samsat Kalianda untuk Pemutihan Pajak Kendaraan
Senin, 05 Mei 2025 -
Petani di Palas Lampung Selatan Menjerit Tarif PBB Melejit
Senin, 05 Mei 2025 -
Pemutihan Pajak, Warga Lampung Selatan Keluhkan Bayar Premi Pokok Jasa Raharja Plus Denda
Senin, 05 Mei 2025