Waspada, BPOM Bandarlampung Berhasil Sita Ribuan Kosmetik Ilegal

Kupastuntas.co, Bandarlampung – Senin (23/07/2018), Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bandar Lampung berhasil menyita ribuan kosmetik ilegal yang berasal dari seluruh mall yang berada di Bandar Lampung, Metro, dan Lampung Tengah.
Ribuan kosmetik tersebut merupakan hasil pengawasan aksi penertiban pasar dari kosmetik ilegal dan atau mengandung bahan berbahaya yang dilakukan oleh BPOM pada tanggal 9 – 17 Juli 2018.
Ketua BPOM Bandarlampung, Syamsuliani mengungkapkan, pada operasi penertiban yang dilakukan pada bulan Juli 2018, pihaknya berhasil menyita kosmetik ilegal dan mengandung bahan berbahaya sebanyak 439 jenis kosmetik dan 4.914 kemasan dengan total nilai ekonomi sebesar Rp127.646.360.
"Hal ini jauh meningkat dari hasil penertiban yang dilakukan pada tahun 2017, yakni pada tahun tersebut kami berhasil menyita kosmetik dengan nilai ekonomi mencapai 92.198.500 rupiah," ungkapnya saat Pers Release di Kantor BPOM Bandar Lampung, Senin (23/07/2018).
Baca Juga: Setelah Satu Jam, Kebakaran di Kampung Bugis Menggala Dapat Dipadamkan
Syamsuliani juga menerangkan pelaku usaha yang dengan sengaja mengedarkan kosmetik ilegal akan dikenakan sanksi pidana sesuai Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan.
"Pelaku bisa dikenakan pidana paling lama 10 tahun dan denda 1 miliar rupiah. Sedangkan, terkait kosmetik yang mengandung zat berbahaya akan dikenakan sanksi sesuai dengan undang-undang pasal 197, yaitu dengan sanksi kurungan paling lama 18 tahun dan denda 1,5 miliar rupiah," tandasnya. (Sule)
Berita Lainnya
-
Anggaran Tenaga Ahli Bappeda Lampung Tembus 602 Juta, Biro Pemerintahan dan Otda 360 Juta
Selasa, 01 Juli 2025 -
Kejati Lampung Tetapkan Pembeli Tanah Kemenag di Natar Tersangka Kasus Dugaan Korupsi
Senin, 30 Juni 2025 -
Tekan Angka Putus Sekolah, Pemprov Luncurkan Sekolah Rakyat dan Program Lampung Mengajar
Senin, 30 Juni 2025 -
Jumlah Lulusan Masuk PTN Turun, Disdikbud Lampung Minta Peran Aktif Orang Tua dan Sekolah
Senin, 30 Juni 2025