Kupastuntas.co, Mesuji - Ketua DPRD Mesuji, Fuad Amrulloh, SE mengapresiasi megahnya penampakan Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Mesuji. Namun menurutnya, destinasi yang merupakan aset daerah setempat itu belum memiliki ciri khas Mesuji.

"Taman Kehati luar biasa deh, sudah lengkap isinya namun tak memiliki ciri khas Mesuji. Di situ tidak ada bangunan Rumah Adat Mesuji sebagai gambaran Mesuji. Jadi sayang banget, kesan para pengunjung baik dari dalam maupun luar daerah tuh masih kurang lengkap mengenal Bumi Ragab Begawe Caram," kata Fuad kepada Kupastuntas.co, Jumat (03/08/2018).

BACA: Herman HN: Tak Pasang Bendera Merah Putih, Izin Usaha Bakal Dicabut!

BACA: Terjaring OTT KPK di Lamsel, Caleg PAN Agus BN Akan Diganti

Meski begitu, Fuad menilai Pemerintah Daerah Mesuji dipimpin oleh Bupati Khamami telah cukup berhasil membangun Mesuji. Ke depan, Ia mengharapkan Pemda Mesuji juga fokus berupaya membangun Sumber Daya Manusia menjadi lebih baik.

"Semoga ke depan, Rumah Adat dibangun pak Bupati di Taman Kehati. Ini penting guna upaya membangun Sumber Daya Manusia lebih baik dan menanamkan nilai-nilai kearifan budaya lokal. Dengan begitu, akan lahir rasa memiliki dan kebanggaan atas Mesuji dari Masyarakat," ujarnya.

Menanggapi hal ini, Sekertaris Dinas Permukiman Mesuji, Agung Subandara membeberkan, di tahun ini pihaknya menganggarkan perencanaan pembangunan Tugu Ikon Mesuji.

"Ya di APBD perubahan ini. Saya harap ini dapat menjawab keinginan masyarakat kita semua supaya Mesuji mempunyai monumen ikon yang menggambarkan budaya Mesuji," imbuh Agung, juga selaku Ketua Karang Taruna Kabupaten Mesuji.

Sementara Kabag Humas Protokol Mesuji, Slamet, juga beranggapan yang sama. Ia memungkin hal ini dapat terwujud.

"Kalau ciri khas, mungkin salah satunya bisa saja melalui ornamen rumah, ini sangat mungkin bisa dilakukan setelah semuanya memiliki dasar-dasar pengetahuan yang lebih mendalam. Sehingga ketika orang ingin menjadikan referensi, dengan melihat rumah Mesuji (ornamen) bisa mendapatkan semuanya. Baik dari aspek pengetahuan, filosofi, maupun yang lain," tuturnya.

BACA: Ini Kronologis Kecelakaan Nahas Brimob Krisna di Tubaba

BACA: Putusan 2 Pelaku Money Politics, Pengamat: Bisa Jadi Bukti Baru di MK

Tiket masuk Taman Kehati yang pembangunannya menggunakan APBD Kabupaten Mesuji ini hanya Rp10 ribu. Di situ, ada 5 kolam renang yang dilengkapi dengan permainan anak-anak, Taman buah, Air Mancur, Taman Ular, Taman Burung, Wisata Kuda, Taman Buaya, Taman Ayam Hias, dan berbagai sarana lainnya. (Gusti)