Tak Kunjung Ada Perbaikan, Pasar Baru Kotaagung Kumuh
Kupastuntas.co, Tanggamus - Pengunjung dan pedagang Pasar Baru Kotaagung, Kabupaten Tanggamus mengeluhkan kondisi jalan di pasar yang rusak parah dan becek.
"Sudah bertahun-tahun jalan di pasar Baru atau pasar sayur ini dibiarkan rusak. Sudah bosan kami mengusulkan perbaikan, tapi tidak ada tindak lanjutnya. Kalau hujan jalan juga becek," kata Sudir, salah seorang pedagang, Senin (27/08/2018)
Yuli, pedagang lainnya menuturkan, saat sering turun hujan seperti beberapa hari ini jalan tersebut menjadi kubangan air sehingga untuk lalu lintas mengalami kendala. Dan air akan terbawa kemana-mana dan membuat kondisi pasar menjadi becek dan kotor.
BACA: Polisi Pertimbangkan Deklarasi #2019GantiPresiden di Lampung
BACA: Pencak Silat Sumbang Emas Terbanyak di Asian Games 2018
"Sudah jalannya sempit, ditambah rusak dan diperparah becek serta kotor, maka komplitlah sudah. Kalau kendaraan mau lewat bahkan pejalan kaki harus milih-milih, karena salah-salah bisa jatuh," katanya.
Mengantisipasi genangan dan jalan becek yang ada di kawasan pasar tersebut, atas inisiasi para pedagang dan warga, akhirnya berbenah dilakukan penimbunan menggunakan pasir.
"Sudah capek kami usulkan perbaikan, yang ada cuma ditinjau kemudian diukur, tapi tidak pernah diperbaiki. Makanya kami putuskan menimbun pakai pasir," kata Sahril, pedagang lainnya.
BACA: Sekkab Lampung Timur Dorong Peningkatan Kinerja ASN
BACA: Ini Kata Polisi Terkait Bacaleg 'Bermasalah' di Pesawaran
Mereka berharap Pemkab Tanggamus secepatnya membangun jalan ini dengan cor beton. "Yang tepat di cor beton, jangan di aspal. Kalau ditimbun ini paling turun hujan sudah habis," kata Siti, pedagang lainnya.
Rahma, salah seorang pengunjung mengaku malas untuk berbelanja di pasar sayur itu. "Sudah jalannya sempit, becek dan kotor lagi. Jadi malas belanja di pasar itu," katanya. (Sayuti)
Berita Lainnya
-
KM Maulana 30 Terbakar di Perairan Belimbing Tanggamus, 8 ABK Masih Hilang
Minggu, 21 Desember 2025 -
Menu MBG SMP Muhammadiyah Kotaagung Dibagikan untuk Tiga Hari, Orang Tua Soroti Gizi Minim
Jumat, 19 Desember 2025 -
Fenomena Awan Lenticularis di Gunung Tanggamus, BMKG Sebut Bahaya untuk Penerbangan
Jumat, 19 Desember 2025 -
BPJN Lampung Sambangi Kampus Unila, Dorong Sinergi Akademisi dan Praktisi Infrastruktur Jalan
Kamis, 18 Desember 2025









