• Jumat, 26 April 2024

Jembatan Kubulangka Ambruk, Akses Cukuh Balak- Kelumbayan Barat Lumpuh Total

Rabu, 26 September 2018 - 10.07 WIB
196

Kupastuntas.co, Tanggamus – Akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Cukuhbalak–Kelumbayan Barat, Kabupaten Tanggamus, putus akibat ambruknya jembatan penghubung Way Lunik di Pekon Kubulangka, Kecamatan Cukuhbalak, Selasa (25/9/2018) malam.

Wahyu, Sekretaris Pekon Kubulangka, Kecamatan Cukuhbalak menuturkan jembatan darurat yang terbuat dari kayu di atas kali Way Lunik ini ambruk sekitar pukul 20.30 WIB, akibat dilintasi mobil dump truk bermuatan pasir dan besi.

"Diduga karena kondisi jembatan dari kayu kelapa itu sudah lapuk dan tidak kuat menanggung beban mobil dump truk penuh berisi pasir dan besi, mengakibatkan jembatan ambruk," kata Wahyu saat dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (25/9/2018).

Menurut Wahyu, akibat ambruknya jembatan penghubung di ruas jalan yang menghubungkan sejumlah pekon di Kebandakhan Pertiwi Kecamatan Cukuhbalak dengan sejumlah pekon di Kecamatan Kelumbayan Barat, ini membuat akses jalan putus total.

"Putus total, jangankan kendaraan, orang saja tidak bisa lewat," katanya.

Terpisah, Kapolsek Cukuhbalak, Ipda Dian Afrizal, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun karena badan mobil terjerembab ke dalam sungai sehingga menutup akses jalan.

"Jembatan tersebut ambruk ketika dilintasi mobil dump truk hino BG 8551 UQ bermuatan pasir sekitar pukul 20.30 Wib," kata Ipda Dian Afrizal mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, Rabu (26/9/2018).

Ipda Dian Afrizal menjelaskan, kronologis kejadian, berawal ketika mobil dump truk hino BG 8551 UQ bermuatan pasir yang dikemudikan Wahono (39) melintasi jembatan. Saat roda depan telah melintas jembatan namun roda belakang langsung terjerembab ke dasar sungai.

"Berdasarkan keterangan warga sekitar, jembatan dengan dasar kayu kelapa tersebut memang sudah bunyi jika dilintasi kendaraan sehingga tidak kuat saat dilintasi kendaraan dump truck tersebut," terangnya.

Ditambahkan Ipda Dian Afrizal pagi ini direncanakan dump truk akan dievakuasi dan mengganti dasar jembatan. "Mudah-mudahan hari ini selesai dan jembatan bisa dilintasi kembali," pungkasnya.

Sementara berdasarkan keterangan pengemudi truk, Wahono, warga Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, dump truk bermuatan material pasir dan besi yang akan digunakan membangun Masjid di Pekon Kubulangka.

"Pasir dan besi dibawa dari Padang Cermin, karena tadi malam tidak memeriksa kondisi jembatan saya langsung melintas, setelah ban depan lewat namun ban belakang terjerembab," katanya. (Sayuti)

Editor :