Jelang Pilpres 2019, Kominfo Janji Ungkap Berita Hoaks Seminggu Sekali
Kupastuntas.co, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengungkap berita-berita hoaks yang muncul secara berkala jelang rangkaian pemilihan presiden (Pilpres) 2019.
Menkominfo Rudiantara mengatakan Direktorat Aplikasi Informatika (Aptika) akan mengumpulkan kompilasi berita-berita hoaks secara berkala di portal resmi Kominfo.
"Semuel (Dirjen Aptika) ini setiap minggu akan keluarkan berita-berita hoaks secara berkala agar masyarakat bisa memaknai dan mampu memilah berita," kata Rudiantara di Kantor Kominfo, Rabu (26/9/2018).
Baca Juga: Lelang Jabatan Final, Herman HN Pastikan Tak Ada Pejabat Impor
Diungkapnya berita-berita hoaks ini merupakan salah satu tugas Kominfo untuk menginformasikan agar masyarakat tidak mempercayai berita tersebut. Rudiantara mengatakan kebijakan ini akan diterapkan secepatnya. Kominfo tidak hanya akan memberi tahu berita hoaks tapi juga fakta-fakta yang sesungguhnya agar tidak terkesan menuduh.
"Jadi nanti setiap minggu akan diumumkan atau secara berkala terkait berita hoaks. Kominfo tidak akan memberi cap ini adalah berita hoaks saja, tapi kami juga ada fakta. Masyarakat juga kami buat pintar juga," ujar Rudiantara.
Baca Juga: DPRD Pekalongan Tertarik Pengelolaan Wisata di Pesawaran
Pria yang kerap disapa RA ini berencana seminggu sekali dalam mengungumkan berita hoaks. Akan tetapi, mengingat Pilpres sudah di depan mata, Rudiantara menyebut Kominfo bisa setiap hari memperbarui berita-berita hoaks.
"Saat ini masih seminggu sekali, mungkin nantinya bisa sehari sekali dikasih tahu ke publik mana berita hoaks. Nanti frekuensi akan semakin sering" tuturnya.
Baca Juga: Plt Bupati Lamsel Tekankan 9 Poin Kebijakan
Ia meyakini Kominfo memiliki kapabilitas untuk bisa mencari berita hoaks dengan cepat. Dari segi SDM dan keberadaan mesin AIS, Rudiantara mengklaim memadai untuk mengumumkan berita hoaks dengan cepat.
Rudiantara berharap bisa memperbarui berita hoaks dengan cepat agar tidak memberikan dampak bagi masyarakat secara luas. Kominfo saat ini memiliki tim pengendali konten sebanyak 70 orang yang bekerja bergantian selama 24 jam dalam tujuh hari. (cnn)
Berita Lainnya
-
KPK Geledah Kantor hingga Rumah Dinas Bupati Lampung Tengah, Dalami Dugaan Korupsi Proyek
Selasa, 16 Desember 2025 -
Mendag Terbitkan Aturan 35 Persen Distribusi Minyakita Wajib Lewat BUMN
Selasa, 16 Desember 2025 -
BNPB: Korban Tewas Bencana Sumatera Tembus 1.016 Jiwa, 212 Hilang
Senin, 15 Desember 2025 -
Kabar Duka, Aktor Senior Epy Kusnandar Meninggal Dunia
Rabu, 03 Desember 2025









