Facebook & Apple Sumbang Rp.15 M untuk Korban Gempa Palu
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) lalu menuai simpati dari berbagai pihak. Tak terkecuali sejumlah petinggi raksasa teknologi dunia seperti Facebook dan Apple yang menyampaikan duka atas tragedi tersebut.
CEO Apple Tim Cook dan CEO Facebook turut menyampaikan duka mendalam atas bencana dan kehilangan yang dihadapi oleh para korban.
Lewat cuitannya, bos Apple menyatakan duka mendalam atas bencana yang dialami masyarakat Sulawesi. Cook juga mengungkapkan bahwa Apple memberikan bantuan untuk korban bencana.
Baca Juga: Pendaftar CPNS Provinsi Lampung Capai 437 Peserta
"Apple mendonasikan US$1 juta untuk membantu korban karena negara indah ini tengah dalam upaya untuk membangun kembali," tulis Cook lewat akun Twitter pribadinya.
CEO Facebook Mark Zuckerberg dan COO Sheryl Sandberg juga menyatakan duka mendalam atas musibah yang terjadi di Sulawesi Tengah. Lewat unggahan di akun pribadi, Zuck dan Sheryl juga mengungkapkan bahwa Facebook merogoh bantuan sebesar US$1 juta (sekitar Rp15 miliar) untuk membantu korban gempa dan tsunami melalui Palang merah Indonesia (PMI).
Selain memberikan bantuan dana, Facebook juga memberikan pembaruan terkait fitur Penanggulangan Krisis yang dipakai oleh korban gempa. Grup Facebook Info Kota Palu tercatat digunakan oleh warga Palu dan Donggala untuk mendapatkan informasi detail mengenai bantuan hingga lokasi korban.
Baca Juga: KPK Sita Sejumlah Uang Ini dari OTT Wali Kota Pasuruan
Lebih dari 1.300 korban gempa dan tsunami juga diketahui meminta bantuan lewat 'community help' pada laman Facebook. Informasi mengenai makanan, tempat pengungsian, dan ketersediaan air bersih menjadi topik yang paling banyak ditanyakan pengungsi pascagempa dan tsunami.
Sebelumnya, rakasasa teknologi Google juga lebih dulu mengumumkan bantuan sebesar US$1 juta untuk korban gempa Palu. CEO Sundar Pichai lewat cuitannya juga menyampaikan duka mendalam atas musibah yang gempa dan tsunami yang menimpa masyarakat Sulawesi Tengah. (cnnindonesia)
Berita Lainnya
-
Operasi Senyap KPK di Akhir Tahun, OTT Beruntun Ungkap Dugaan Korupsi di Sejumlah Daerah
Jumat, 19 Desember 2025 -
KPK Geledah Kantor hingga Rumah Dinas Bupati Lampung Tengah, Dalami Dugaan Korupsi Proyek
Selasa, 16 Desember 2025 -
Mendag Terbitkan Aturan 35 Persen Distribusi Minyakita Wajib Lewat BUMN
Selasa, 16 Desember 2025 -
BNPB: Korban Tewas Bencana Sumatera Tembus 1.016 Jiwa, 212 Hilang
Senin, 15 Desember 2025









