Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemakaian tapping box di 10 hotel dan restoran di Bandar Lampung berdampak baik dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Terbukti dari hasil tinjauan yang dilakukan oleh Komisi II DPRD Bandar Lampung dan Satuan Kerja (Satker) terkait di tiga tempat restoran dan hotel di Bandar Lampung, Kamis (4/10), peningkatan rata-rata bisa mencapai 50 persen.

Dalam sidak tersebut, hadir Anggota Komisi II DPRD yakni Suratmin, M Yusuf Erdiyansyah Putra, Grefeldi Mamesah, dan Suhaili bersama dengan Kepala Badan Pengelolaan Pajak Retribusi Daerah (BPPRD) Bandar Lampung Yanwardi, Asisten III Pemkot Bandar Lampung Saprodi, dan Kepala Inspektorat setempat M Umar.

Mereka mengambil sampel tinjauan di Rumah Makan LG, Rumah Makan Kayu, dan Hotel Amalia.

Yanwardi mengungkapkan, selama pemasangan 20 Tapping box di restoran dan hotel peningkatan pajaknya mulai cukup baik.

"Kita lihat saja dari sampel yang kita datangi, sudah mengalami peningkatan hampir 50 persen dari biasanya,"kata dia.

Oleh karena itu pemasangan Tapping box efektif untuk peningkatan PAD.

"Karena semua transaksi terlihat ke kita,"ucapnya.

Ia mengungkapkan, pada hari Senin mendatang, akan melakukan pemasangan 200 tapping box, namun untuk pemasangannya dilakukan secara bertahap.

"Pemasangan ini kita lakukan secara bertahap, karena terkendala pegawai IT dilapangan yang jumlahnya sedikit,"kata Yanwardi.

Anggota Komisi II DPRD Bandar Lampung, M Yusuf Erdiyansyah Putra mengaku, pelaksanaan tapping box selama ini sudah berjalan cukup baik, namun tinggal pengawasannya harus ditingkatkan.

"Seperti kita lihat di rumah makan LG, katanya alatnya gangguan beberapa waktu lalu, harusnya dicek oleh tim BPPRD apakah benar seperti itu,"kata Yusuf.

Hal senada juga disampaikan anggota dewan lainnya, Suratmin, menurutnya BPPRD kan punya tim Satgas, seharusnya tim tersebut terus melakukan pemantauan.

"Selama waktu uji coba tapping box harus dipantau, terkadang pemilik tempat usaha pun kesulitan untuk menjadi operator tapping box,”ucapnya.(Wanda)