• Kamis, 25 April 2024

BNN Metro Tetapkan Daerah Zona Merah Tempat Peredaran Narkoba

Selasa, 09 Oktober 2018 - 14.24 WIB
70

Kupastuntas.co, Metro - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Metro melakukan sosialisasi tentang dampak dan bahaya penggunaan narkoba kepada paguyuban masyarakat Briker Mania, Selasa (9/10/2018).

Melalui sosialisasi ini juga, masyarakat diedukasi untuk mengetahui bagaimana gerak-gerik pengguna bahkan peredaran narkoba di lingkungan sekitarnya. Ketika telah terindikasi adanya penggunaan atau peredaran narkoba, masyarakat diharapkan segera melapor kepada pihak yang berwenang.

"Komunitas ini (Briker Mania), ada di lima kecamatan dan mereka eksis untuk melaporkan setiap kejadian di sekitar mereka. Jadi kita memanfaatkan komunitas ini untuk bersama-sama mengatasi peredaran narkoba di wilayah tempat tinggalnya melalui setiap laporan-laporan yang mereka berikan," kata Kepala BNN Kota Metro, Saut Siahaan.

Menurutnya, persebaran keorganisasian Briker Mania yang cukup luas ini sangat menguntungkan pihak BNN Kota Metro dalam memberantas peredaran narkoba di Kota Metro.

Baca Juga: KK Versi Terbaru Rilis Awal Oktober 2018, Kadisdukcapil Balam Imbau Warga Perbaiki KK

Selain itu, dijelaskan pula bahwa ada dua kecamatan yang dianggap daerah rawan narkoba yaitu daerah Metro Barat dan Metro Timur. Lebih khusus lagi, daerah rawan tersebut yaitu di kelurahan Tejo Agung dan Kelurahan Iring Mulyo (Metro Timur). Jika di Metro Barat yaitu meliputi sekitaran kecamatan dan di Stiper Dharma Wacana.

"Daerah rawan narkoba ada di kecamatan, jadi khusus di metro barat ada yang namanya stiper Dharma Wacana dan kita telah melakukan MoU agar para mahasiswanya tidak terkontaminasi narkoba. Kita juga telah melakukan upaya penertiban seperti razia-razia," ujar Saut.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Polres Kota Metro yang telah berhasil menangkap bandar narkoba yang beroperasi di wilayah provinsi.

"Ini sinergi kita. Kita saling membagi informasi dalam rangka mengamankan Kota Metro dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba," tutup Saut. (Firman)

Baca Juga: Dishub Pesawaran Kekurangan Tenaga Profesional

Baca Juga: Hari Ini, Relawan Milenial dan Partai 'Emak-emak' Siap Sambut Kedatangan Sandiaga Uno ke Lampung

Baca Juga: Dua Pembobol Rumah Ditangkap saat Bersama Seorang Perempuan Pemakai Narkoba

Baca Juga: Pemprov Lampung Berikan Beasiswa Pariwisata

Editor :