• Sabtu, 20 April 2024

Bupati Lampung Utara Sosialisasi Pencegahan Tindak Asusila

Kamis, 11 Oktober 2018 - 16.08 WIB
68

Kupastuntas.co, Lampung Utara - Menyikapi maraknya kabar tindak asusila yang menimpa anak di bawah umur, Bupati Lampung Utara memerintahkan jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) untuk melakukan langkah pencegahan.

Pernyataan tegas itu disampaikan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan tingkat kabupaten setempat, di Aula Siger, Kamis (11/10/2018).

Dengan maraknya peristiwa kekerasan asusila itu, Bupati Agung Ilmu Mangkunegara tidak inginkan jajarannya hanya melakukan pendampingin terhadap korban saja, melainkan memiliki terobosan program untuk pencegahannya.

"Kasus yang terakhir, lebih memanasnya sekarang ini tentang kasus pemerkosaan orang tua yang memperkosa anak kandungnya serta kasus oknum guru yang mencabuli muridnya," kata Bupati.

Baca Juga: 6 Pelaku Pemerkosa Bunga Telah Ditangkap Polres Lampura

Pada kegiatan itu Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, dengan tegas memerintahkan jajaran Dinas Pendidikan dan Dinas P2TP2A beserta satuan kerja terkait untuk turun ke sekolah guna sosialisasi pencegahan baik itu untuk tingkat sekolah dasar (SD), menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA) sederajat lainnya sebagai upaya pencegahan tindak asusila dan tentang pelanggaran lainnya supaya tidak kembali terjadi.

"Apa yang sudah anda lakukan, coba antisipasi. Pencegahan sudah pernah dilakukan belum, pikirkan apa yang ingin kalian lakukan. Coba antisipasi dengan turun ke sekolah-sekolah," ujarnya.

Menurutnya, jika pihak dinas terkait hanya melakukan pendampingan saja, hal itu merupakan yang biasa-biasa saja bukanlah yang luar biasa. Karena upaya pencegahan itu lebih baik dari pada hanya memberikan pendampingan.

Baca Juga: Sebabkan Aspal Cepat Rusak, Dishub Lampung Tengah Alihkan Jalur Truk Bermuatan Pasir

"Lakukan sebelum kejadian, pencegahan. Sekali lagi, sebelum kejadian itu yang harus dipikirkan," lanjut Bupati.

Tidak hanya kepada dinas instansi terkait, Bupati Agung Ilmu Mangkunegara juga meminta kepada seluruh camat dan kepala desa untuk turut serta melakukan sosialisasi upaya pencegahan baik itu untuk kasus asusila (pemerkosaan), seks bebas, dan dampak bagi penyalahgunaan narkoba hingga pada aliran sesat supaya segera diantisipasi.

"Karena pada saat menghadiri undangan baik di kecamatan atau di desa, Camat atau Kades pun dapat memberikan sosialisasi pada saat memberikan sambutan di acara-acara tersebut. Hal itu bisa disampaikan untuk melakukan pencegahan," pungkasnya. (Sarnubi)

Baca Juga: Anna Morinda: Lelang Jabatan Harus Mengedepankan Profesionalisme

Editor :