Kupastuntas.co, Metro - Mengingat Kota Metro akan dijadikan sebagai lokasi tes CPNS pada November mendatang, Pemerintah Kota Metro menganggap bahwa kesempatan ini adalah ajang untuk mempromosikan Kota Metro sebagai destinasi wisata.

Melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Ir. A. Nasir, A.T.,MM, menyatakan bahwa secara teknis, semua hal yang dibutuhkan ketika tes telah disiapkan.

"Kita hanya siapkan tempat. Kalau dibutuhkan jenset, kursi, ya kita siapkan. Itu kan kalau tempat kita tuh, untuk lima ratus orang, cukup lah. Untuk satu sesi ya. Kalau tiga ribu pendaftar berarti enam sesi. Kan gitu kira-kira. Nah nanti jumlah sesinya itu bukan kita yang tentukan. Tapi pusat," terang Nasir, Rabu (17/10/2018).

Kini, tinggal bagaimana pemerintah dapat melihat kesempatan tersebut sebagai peluang untuk memperkenalkan Kota Metro kepada masyarakat luas di luar Kota Metro.

Baca Juga: Naik 8,03%, UMP Lampung 2019 Diprediksi Rp2.241.269,24

"Kita itu ada 5 kabupaten 1 kota yang tes di sini. Mesuji, Tulangbawang, Lampung Utara, Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur. Itu kan banyak tuh tamu-tamu yang datang. Jadi ya ini kesempatan kita," jelas Nasir.

Salah satu aspek yang akan dijadikan prioritas untuk mempromosikan Kota Metro, adalah dari sektor perdagangan dan jasa. Langkah yang akan diambil adalah memastikan bahwa kedua sektor tersebut dapat dimaksimalkan sehingga bisa menarik setiap peserta tes untuk berkunjung kembali.

"Nah yang dagang-dagang itu, paling tidak makanannya harus aman lah. Nanti dari kesehatan saya minta turun ke lapangan juga. Biar dia cek jangan sampai yang makan itu sakit perut. Jangan sampai ada bahan terlarang," ungkapnya.

Menurutnya, memberikan kesan terbaik terhadap para peserta tes merupakan strategi ampuh yang nantinya akan menjadikan Kota Metro dikunjungi oleh banyak orang dari luar daerah.

Baca Juga: Pelamar CPNS 2018 di Tulangbawang Barat 3.962 Orang

"Kita kenalkan wilayah kita ini enak, nyaman, makanannya murah-murah, enak-enak. Makanya saya udah ngomong sama asisten II, rapatkan, gerakan UMKM kita, biar kita pasarkan produk kita. Kita ini kan waktunya lama, satu bulan lah. Cukup untuk mempersiapkan semuanya, mempersiapkan yang terbaik," tambah Nasir.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Pemerintah Kota Metro akan mengundang seluruh pemilik rumah makan, hotel, dan semua yang dibutuhkan oleh peserta tes nantinya. Lalu, mereka akan diajak untuk bersama-sama memberikan yang terbaik kepada para peserta tes.

"Ya kita belajar lah menjadi tuan rumah yang bagus supaya orang terkesan. Kan tidak mudah mengumpulkan orang seramai ini. Oleh karena itu bagi saya ini peluang dan harus dimanfaatkan," ujarnya. (Firman)

Baca Juga: Terungkap, Pelelangan Proyek Dinas PUPR Lamsel Hanya Settingan Belaka

Baca Juga: DPMPPTSP Lamsel Berlakukan Pelayanan Perizinan dengan Sistem OSS