• Jumat, 19 April 2024

Debat di KPU Bandar Lampung, Parpol Saling Adu Strategi

Kamis, 18 Oktober 2018 - 08.22 WIB
31

Kupastuntas.co, Bandarlampung – Segmen ke dua yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung dalam debat partai politik (parpol) otak atik obrolan taktik seputar Pemilu 2019, berisikan seputar permasalahan yang banyak terjadi di Kota Bandar Lampung.

Acara yang berlangsung di Aula KPU Bandar Lampung, Rabu (17/10/2018), parpol se-Bandar Lampung diberikan kesempatan memilih pertanyaan yang telah disediakan KPU. Sejumlah pertanyaan yang dijabarkan pun dijawab dengan lugas termasuk soal janji pembenahan yang nantinya akan diberikan.

Dimulai dari Ketua Partai Nasdem Bandar Lampung, Naldi. Ia menegaskan, akan mengedepankan gotong royong dan memperbaiki lingkungan yang dinilai kumuh.

Baca Juga: PTPN VII Promosikan Produk Mitra Binaan di Ajang Lampung Fair 2018

“Kami (Partai Nasdem) sudah ada program bersih-bersih seperti di dinas-dinas  setiap Jumat, maka kami setiap Minggu akan melakukan gotong royong, khususnya di daerah pesisir pantai, dan kami membantu di wilayah kumuh untuk mengetahui pentingnya kebersihan," ungkapnya.

Sementara Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bandar Lampung, Wiyadi, mengaku, bahwa kader-kadernya akan fokus pada sektor pertanian dan persoalan-persoalan masyarakat bawah.

“Kader kita yang akan duduk di kursi legislatif maupun eksekutif, memperjuangkan dan memberikan pelayanan maupun secara pribadi ataupun melalui anggaran, sehingga anggaran yang disediakan mampu menjawab persoalan dibawah. Karena kader kita dibekali permasalahan dibawah," jelasnya.

Sedangkan Ahmad Riza, Ketua OKK Partai Gerindra akan fokus pada persoalan dan bagaimana bisa menjunjung di sektor pendidikan. Menurutnya, hal yang paling pokok dan penting bagi masyarakat Bandar Lampung adalah dunia pendidikan.

“Jadi tidak ada lagi masyarakat Bandar Lampung putus sekolah. Kami selalu sedia mendukung program pendidikan masyarakat tidak mampu dan harus tepat sasaran," ujarnya.

Baca Juga: Dipasok dari Aceh, 250 Kg Ganja Disita BNN di Pelabuhan Bakauheni

Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung, Budiman AS. Ia mengaku, akan terus mendukung program pemerintah dalam penanganan dan penganggaran untuk lulusan SMA.

Ketua KPU Bandar Lampung, Fauzi Heri, menjelaskan bahwa debat yang dihadiri oleh 16 parpol ini merupakan pertama kali digelar oleh pihaknya. Ini merupakan sebuah terobosan untuk mendekatkan pemilih dengan parpol, sehingga debat santai dengan semua parpol ini dapat mengetahui visi dan misinya masing-masing.

“Dalam debat, ada lima sesi yang harus dijalani setiap parpol, pertama penyampaian visi-misi, kedua menjawab pertanyaan dari masyarakat, ketiga tanya jawab antar parpol sesi pertama, keempat tanya jawab antar parpol dan sesi ke dua, dan yang terakhir closing statement dari setiap parpol,” kata dia. (Sule).

Editor :