Kupastuntas.co, Pringsewu - Wakil Bupati Pringsewu Dr H. Fauzi melaksanakan takziah ke rumah duka, Wahyu Alldila, Rabu (8/11/2018) di LK Pringkumpul, Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu. Wahyu Alldila merupakan salah satu korban jatuhnya Pesawat Air Lion JT 610 pada pekan lalu.

Fauzi hadir sejak sebelum jenazah Wahyu tiba di rumah duka. Setelah jenazah tersebut tiba, Fauzi mendapat kesempatan memberikan sepatah dua patah kata dalam prosesi serah terima jenazah dari pihak Lion Air kepada keluarga.

Pihak Lion Air, diwakili Indra, menyampaikan duka cita yang mendalam dari perusahaan Lion Air. Sementara itu, perwakilan keluarga besar Muhammad Muhdir mengucapkan terimaksih kepada pemerintah yang telah menyempatkan waktunya untuk hadir.

Ia juga berterimakasih kepada pihak Lion Air yang telah menghantarkan jenazah dan memfasilitasi semua penyelenggaraan pemakaman Wahyu. Meskipun, masih belum ada kabar putra Wahyu, Xherdan Fachridzi (4).

"Mudah-mudahan cepat ditemukan," harapnya.

Baca Juga: Ketua DPRD Lamsel Bantah Terima Duit, JPU KPK : Itu Fakta Persidangan

Wakil Bupati Pringsewu Fauzi menyampaikan duka dari Pemkab Pringsewu atas berpulangnya Wahyu Alldila.

"Alhamdulillah, bersyukur almarhum cepat teridentifikasi sehingga hari ini berkumpul dengan kita jasadnya, dan kita bisa memberi penghormatan terakhir pada almarhum," tuturnya.

Setelah prosesi serah terima jenazah tersebut, lantas diberangkatkan ke masjid dekat rumah duka yakni Masjid Sobari untuk disolatkan. Wakil Bupati Fauzi dan sejumlah kepala OPD di Pemkab Pringsewu turut serta menyolatkan jenazah korban.

Setelah selesai disolatkan, jenazah langsung dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pringkumpul, Kelurahan Pringsewu Selatan.

Sebelumnya sejumlah keluarga dan warga LK Pringkumpul III, Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu terlihat menunggu jenazah Wahyu Alldila (32) korban  Lion Air JT 610 tujuan Jakarta-Pangkal Pinang, Rabu (8/11/2018) pukul 07.18 WIB.

Sejumlah orang terlihat menunggu di halaman rumah orang tua almarhum, Yuni Hesti (52), tepatnya di sebelah utara Masjid Sobari. Papan bunga ucapan duka cita sudah terlihat berjajar di halaman arah masuk rumah duka.

Di antara papan bunga ucapan berasal dari alumni tempat korban menempuh pendidikan SMP dan SMU. Wahyu merupakan alumni SMP N 2 Pringsewu 2001 dan SMU N 3 Pringsewu 2004.

Tidak ketinggalan L Pamas Kabupaten Pringsewu dan Jasaraharja Persero Lampung serta para kepala satker terlihat menunggu di rumah duka. Salah satu di antaranya Kepala BPBD Pringsewu M Kotim dan TNI-Polri. (Manalu)

Baca Juga: KPK Bakal Lelang Aset-aset Zainudin Hasan

Baca Juga: Jadi Saksi Sidang Kasus Dugaan Korupsi, Plt Bupati Lamsel Mangkir