• Jumat, 26 April 2024

JTTS Bakauheni-Sidomulyo Siap Digunakan Saat Natal

Jumat, 09 November 2018 - 08.25 WIB
482

Kupastuntas.co, Bandarlampung – PT Pembangunan Perumahan (PP) menyatakan, ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 39,4 km mulai dari Bakauheni hingga Sukamarga, Sidomulyo siap digunakan pada libur Natal dan tahun baru mendatang. General Affair PT PP Yus Yusuf mengatakan, saat ini mainroad (badan jalan utama) sudah selesai 100 persen. Kini pihaknya masih menyelesaikan tollgate (pintu tol) Sukamarga dan Kalianda.

“Untuk mainroad-nya sudah 100 persen selesai. Sudah bisa digunakan. Tinggal untuk tollgate (pintu interchange) Kalianda dan Sidomulyo yang masih dalam penyelesaian,” terangnya, Kamis (8/11/2018).

Namun, Yus Yusuf memastikan pada awal tahun untuk pembangunan pintu tol (interchange) Kalianda dan Sidomulyo sudah selesai. Tinggal saat ini, kata dia, yang menjadi kendala terkait dengan pembangunan rest areal di Kuripan dan Agom. Karena proses ganti rugi lahan tambahan untuk rest area masih belum selesai.

“Tinggal rest area yang belum. Karena memang proses ganti rugi lahannya belum selesai,” tegas Yus Yusuf.

Hal senada diungkapkan pimpinan proyek ruas I dan II JTTS PT Hutama Karya, Slamet Sudrajat. Ia mengatakan, ruas tol Bakauheni-Tebanggi Besar akan diuji coba pada libur Natal dan tahun baru mendatang.

“Iya akan diuji coba untuk ruas Bakauheni sampai Terbanggi Besar,” kata dia.

Slamet memastikan, JTTS Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140,9 km ditargetkan beroperasi penuh pada akhir 2018. Saat ini, kata dia, tinggal pekerjaan pembuatan marka jalan, rambu-rambu lalu lintas, guardrill, dan median barrier.

“Untuk paket I dan II sudah selesai semua. Paket III juga sudah selesai. Begitu juga dengan IV, mungkin juga sudah selesai,” terang dia.

Paket I yang dimaksud adalah ruas Bakauheni-Sidomulyo. Kemudian paket II ruas Sidomulyo-Sabah Balau, paket III ruas Sabah Balau-Gunung Sugih, dan paket IV ruas Gunung Sugih-Terbanggi Besar. Saat disinggung terkait peresmian JTTS ruas Bakauheni-Terbanggi Besar pada awal 2019 mendatang, Slamet mengatakan, semua tetap seperti rencana semula.

“Rencananya masih tetap seperti itu. Pada awal tahun 2019 mendatang akan diresmikan pengoperasionalannya,” kata Slamet. (Trb)

Editor :