• Jumat, 29 Maret 2024

Wakil Walikota M. Yusuf Kohar Beri Penyuluhan Bahaya Narkoba di Kemiling

Jumat, 09 November 2018 - 19.33 WIB
66

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Wakil Walikota Bandar Lampung, M. Yusuf Kohar, selaku Kepala Badan Narkotika Kota Bandar Lampung, memberi Penyuluhan Bahaya Narkoba kepada Siswa/siswi SMP, SMA, dan masyarakat Kelurahan Sumber Agung, Jumat (09/11), bertempat di Kelurahan Sumber Agung Desa Sumber Agung, Kec. Kemiling, Kota Bandar Lampung.

Penyuluhan non fisik tentang bahaya narkoba dalam rangka TMMD ke 103 Kodim 0410/KBL, dihadiri Danramil 410-06/KDT Mayor Inf Anang Nugroho, BP. SH, Lurah Kelurahan Sumber Agung Dessi Adha, Babinkamtibmas Sumber Agung Brigpol Eko Prasetyo, Babinsa Sumber Agung Serma Edi Susanto dan Anggota Kodim 0410/KBL, dengan peserta 50 orang dari kalangan siswa/siswi SMP, SMA dan masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, pemateri penyuluhan Yusuf Kohar, menerangkan bahwa narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya, selain itu narkoba juga dikenal dengan istilah lain, yang diperkenalkan khususnya oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif.

“Ada empat golongan psikotropika menurut undang-undang No. 35 tahun 2009 tentang narkotika, maka psikotropika golongan I dan II dimasukkan ke dalam golongan narkotika, psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan pada aktivitas mental dan perilaku," terangnya.

“Setiap manusia pasti mempunyai tekanan, namun kita harus cari tahu bagaimana cara mengatasi stress itu, salah satu yanh paling bagus bisa dilakukan dengan cara seperti berolahraga. Hingga kini penyebaran penyalahgunaan narkoba sudah hampir tak bisa dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, tentu saja hal ini bisa membuat orang tua, organisasi masyarakat, dan pemerintah khawatir," sambungnya.

Di akhir penyampaiannya, Yusuf Kohar menyebutkan bahwa generasi muda sangat rentan terjerat narkoba. Oleh karena itu, dirinya berpesan agar para pemuda-pemudi berpegang pada kekuatan iman, pilih jalan hidup yang benar, kenali bahaya dari narkoba, tentukan cita cita, fokus pada apa yang ingin digapai, pilihlah pergaulan positif, dan sadari kalau narkoba itu merusak segala galanya, juga termasuk masa depan. (Rls)

Editor :

Berita Lainnya

-->