• Jumat, 26 April 2024

Tampilkan Lakon 'Lidah', Mahasiswa PBSI Unila Pukau Penonton

Sabtu, 01 Desember 2018 - 17.13 WIB
47

Kupastuntas.co, Bandarlampung - "Lidah yang menjulur, kata-kata dapat ditarik ulur," begitulah penggalan dialog yang paling diingat dalam pementasan lakon 'Lidah' yang dipentaskan oleh mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FKIP Unila angkatan 2016, di Gedung Teater Tertutup (GTT) Taman Budaya Lampung, Sabtu (1/12/2018).

Lakon ini sendiri bercerita tentang pergolakan dalam diri sendiri yang dialami oleh Sang Kembara, membuat dirinya harus menghadapi situasi yang tak pernah ia inginkan. Dalam dadanya, ia berhadapan dengan pikiran-pikirannya sendiri dalam berbagai macam wujud dan terus-menerus menghasut pikirannya.

Pikiran-pikiran itu seakan membentuk sebuah peristiwa yang dipenuhi kerumitan yang dibangun oleh kata-kata. Orang-orang saling menggulingkan, saling berebut, berdusta, menata siasat dan rencana, serta saling menjilat, semua dengan senjata kata-kata.

Di bawah arahan sutradara Sulaiman dan penulis naskah Dwi Satria Yudha, yang juga merupakan alumni Prodi PBSI, pementasan ini sukses memukau ratusan pasang mata penonton yang memadati GTT Taman Budaya. Dengan kekuatan narasi dialog yang puitis serta gerak silat-tari kontemporer yang energik, membuat dada siapapun yang menonton lakon ini ikut bergejolak, berdesir merasakan gejolak batin tokoh utama lakon ini, yaitu Sang Kembara.

Ketua Pelaksana pementasan ini, Farid Adzim, menjelaskan bahwa pementasan lakon ini adalah Ujian Akhir Semester (UAS) mata kuliah Seni Pertunjukan Indonesia (SPI) yang diambil oleh mahasiswa semester V PBSI FKIP Unila.

"Jadi ini sebenarnya UAS mata kuliah SPI yang kita ambil semester ini, UAS-nya memang memproduksi pementasan seperti ini," terang Farid.

Selain menampilkan teater, ditampilkan pula berbagai macam tari dan penampilan musik ansambel. Farid mengatakan, semua performer dalam pementasan ini adalah mahasiswa PBSI angkatan 2016, dengan dibantu oleh kakak-adik tingkat, juga alumni Prodi PBSI FKIP Unila. (Farhan)

Editor :