• Sabtu, 20 April 2024

Disney Diminta Berhenti Pakai Istilah "Hakuna Matata”, Kenapa?

Selasa, 18 Desember 2018 - 19.07 WIB
163

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebuah petisi yang meminta Disney berhenti memakai istilah 'Hakuna Matata' yang populer melalui film animasi The Lion King telah disepakati 30 ribu orang.

Dalam bahasa Swahili, frasa tersebut bermakna 'no trouble' atau semua akan baik-baik saja. Istilah yang sama digunakan sebagai judul lagu pengiring The Lion King yang rilis pada 1994 silam.

Di tahun yang sama, Disney diketahui mengajukan permohonan untuk mematenkan frasa 'Hakuna Matata' dengan tujuan menghentikan produksi merchandise tak resmi. Dilansir dari NME, permohonan itu disetujui pada 2003 dan masih berlaku sampai hari ini.

Seorang aktivis Zimbabwe Shelton Mpala meluncurkan petisi menentang tindakan Disney tersebut, menyebut tindakan perusahaan besar itu sebagai sebuah 'penjajahan dan perampokan'.

"Saya menyamakan hal ini [tindakan Disney] seperti penjajahan dan perampokan, tindak perampasan atas hal yang Anda tidak berhak. Bayangkan, jika kita pergi mengambil rute itu, maka kita berhutang royalti kepada siapapun yang berbicara bahasa Inggris, atau Prancis jika kita berbicara bahasa Prancis," tulis Mpala.

"Bergabunglah dengan kami dan katakan TIDAK kepada DISNEY ataupun perusahaan atau individu yang menggunakan bahasa, istilah maupun frasa yang tidak mereka temukan sendiri. Hakuna Matata adalah frasa bahasa Swahili dari Afrika Timur. Artinya tidak ada masalah ['no trouble']. Kata 'hakuna' berarti 'tidak ada' sementara 'matata' artinya 'masalah',"

"Hakuna Matata telah digunakan oleh banyak negara-negara yang memakai bahasa Kiswahili seperti Tanzania, Kenya, Uganda, Rwanda, Burundi, Mozmbique dan Republik Demokrat Kongo. Disney tidak boleh diizinkan memakai sesuatu yang tidak mereka temukan," katanya menegaskan.

Animasi The Lion King meraih sukses besar ketika dirilis pada 1994, sampai dianggap sebagai salah satu film klasik Disney.

Bulan November kemarin, Disney merilis cuplikan perdana The Lion King produksi terbaru. Video pendek itu pun mengundang pro dan kontra, terutama lantaran cuplikan terbaru ini menggambarkan adegan yang sama persis seperti versi animasinya.

The Lion King produksi terbaru itu dijadwalkan rilis di pertengahan 2019, mempercayakan Jon Favreau sebagai sutradara. Nama-nama pesohor yang terlibat pun tak main-main, mulai dari Beyonce Knowles, Donald Glover sampai komedian Seth Rogen. (cnn)

Editor :