Pasca Pembongkaran PKL, Omzet Pedagang Pasar Simpang Pematang Turun Drastis

Kupastuntas.co, Mesuji - Beberapa pedagang berkeluh atas hiruk-pikuk kegiatan pembongkaran pedagang kaki lima (PKL) Pasar Simpang Pematang yang terjadi selama dua hari terakhir.
Dari kejadian ini omzet beberapa pedagang menurun drastis.
"Biasanya setengah hari saja sudah dapat satu juta, nah gara-gara hiruk-pikuk ini omzet jadi menurun drastis," ungkap Budi, salah seorang pedagang sayur-mayur yang tokonya berada dekat dengan para PKL, Jumat (11/1/2018).
Pemandangan Puluhan Sat Pol PP mengerumuni Pasar Simpang Pematang terjadi selama dua terakhir. Tujuan mereka datang ke sana, untuk menyukseskan pembongkaran puluhan lapak PKL.
Tak hanya pedagang, keresahan juga dirasakan oleh Masyarakat yang hendak berbelanja. Sebab, aksi puluhan Sat Pol PP membongkar lapak mengakibatkan aktivitas transaksi jual-beli antara pedagang dengan pembeli menjadi terganggu.
"Gak berhenti lagi Pol PP ini membongkar-bongkar pasar ya. Mau belanja jadi terganggu loh," keluh Sri, seorang Ibu Rumah Tangga, warga setempat.
Sementara itu, para PKL meminta keprihatinan Pemda Mesuji terhadap kelangsungan hidup mereka. Kebijaksanaan Pemerintah membuat kebijakan, tentunya menjadi obat pelipur lara yang dirasakan mereka saat ini.
"Semoga Bapak-bapak Pemerintah menyayangi kami," ujar Pikri (seorang PKL) dalam lamunannya memandangi lapaknya. (gst)
Berita Lainnya
-
Bupati Mesuji Elfianah Rolling 161 Pejabat
Senin, 30 Juni 2025 -
Mesuji Tuan Rumah Festival Keris Indonesia 2025, Didukung Kesultanan Yogyakarta dan Riau
Senin, 30 Juni 2025 -
Sempat Geger, KPH Pastikan Jejak Hewan di Register 45 Mesuji Bukan Jejak Harimau
Kamis, 26 Juni 2025 -
Ingatkan Warga Bayar Pajak, Bapenda Mesuji Sebar 128.384 Lembar SPPT
Senin, 23 Juni 2025
Kupastuntas.co, Mesuji - Beberapa pedagang berkeluh atas hiruk-pikuk kegiatan pembongkaran pedagang kaki lima (PKL) Pasar Simpang Pematang yang terjadi selama dua hari terakhir.
Dari kejadian ini omzet beberapa pedagang menurun drastis.
"Biasanya setengah hari saja sudah dapat satu juta, nah gara-gara hiruk-pikuk ini omzet jadi menurun drastis," ungkap Budi, salah seorang pedagang sayur-mayur yang tokonya berada dekat dengan para PKL, Jumat (11/1/2018).
Pemandangan Puluhan Sat Pol PP mengerumuni Pasar Simpang Pematang terjadi selama dua terakhir. Tujuan mereka datang ke sana, untuk menyukseskan pembongkaran puluhan lapak PKL.
Tak hanya pedagang, keresahan juga dirasakan oleh Masyarakat yang hendak berbelanja. Sebab, aksi puluhan Sat Pol PP membongkar lapak mengakibatkan aktivitas transaksi jual-beli antara pedagang dengan pembeli menjadi terganggu.
"Gak berhenti lagi Pol PP ini membongkar-bongkar pasar ya. Mau belanja jadi terganggu loh," keluh Sri, seorang Ibu Rumah Tangga, warga setempat.
Sementara itu, para PKL meminta keprihatinan Pemda Mesuji terhadap kelangsungan hidup mereka. Kebijaksanaan Pemerintah membuat kebijakan, tentunya menjadi obat pelipur lara yang dirasakan mereka saat ini.
"Semoga Bapak-bapak Pemerintah menyayangi kami," ujar Pikri (seorang PKL) dalam lamunannya memandangi lapaknya. (gst)
- Penulis : Kupastuntas
- Editor :
Berita Lainnya
-
Senin, 30 Juni 2025
Bupati Mesuji Elfianah Rolling 161 Pejabat
-
Senin, 30 Juni 2025
Mesuji Tuan Rumah Festival Keris Indonesia 2025, Didukung Kesultanan Yogyakarta dan Riau
-
Kamis, 26 Juni 2025
Sempat Geger, KPH Pastikan Jejak Hewan di Register 45 Mesuji Bukan Jejak Harimau
-
Senin, 23 Juni 2025
Ingatkan Warga Bayar Pajak, Bapenda Mesuji Sebar 128.384 Lembar SPPT