• Jumat, 26 April 2024

Sopir Mobil yang Sempat Kabur Usai Tabrak Korbannya hingga Tewas Menyerahkan Diri

Senin, 14 Januari 2019 - 21.03 WIB
89

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kecelakaan lalulintas (lakalantas) kembali merenggut nyawa di Bandar Lampung. Dua gadis kecil bernama Viera Anatasya (5) meninggal ditempat, dan Putri Nailaha Azahra (8) akhirnya meninggal dunia setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit.

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Slamet Riyadi, Bumi Waras, pada Minggu malam (13/1) sekitar pukul 22.00 WIB.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung Kompol S. Nanda Mega mengatakan, kejadian tersebut bermula saat sepeda motor Yamaha M3 dengan nomor Polisi BE 4808 AD ditumpangi oleh 4 orang yakni, dua almarhumah tersebut dengan Rotiara dan Irma, yang kini dirawat di ruang RSUDAM, bertabrakan dengan Toyota Avanza BE 2876 YF, yang dikemudikan oleh Junaidi warga Jalan Tomat, Kelurahan Jagabaya, Way Halim.

"Mobil melaju dari arah jalan Yos Sudarso mau ke jalan Gatot Subroto Garuntang dengan kecepatan tinggi, karena panik dan kurang konsentrasi, akhirnya saling beradu dengan motor. Sebelumnya memang supir sempat kecelakaan juga di jalan Gatot Subroto," ujarnya, Senin (14/1).

Junaidi memang sempat melarikan diri, karena khawatir menjadi korban amukan masa yang melihat. Namun, pada Senin pagi (14/1), Junaidi menyerahkan diri ke Polresta Bandar Lampung.

"Saat ini masih dalam proses pemeriksaan," ujar alumnus Akpol 2005 itu.

Disinggung penyebab pasti kecelakaan tersebut, Nanda belum bisa memastikan, apakah Junaidi dalam keadaan mengantuk, atau bahkan dibawah pengaruh alkohol (minuman keras), sehingga hilang konsentrasi ketika berkendara.

"Kita juga masih nunggu pemeriksaan anggota, sementara status dia (Junaidi), masih saksi," katanya.

Sementara, menurut saksi mata dilokasi kejadian, Rahmat (38), menjelaskan, peristiwa kecelakaan terjadi saat pengemudi mobil Avanza dari arah Jalan Slamet Riyadi menuju Jalan Gatot Subroto.

"Mobil ngebut menanjak dan sepeda motor arah jalan menurun langsung, kayak adu banteng gitu," katanya.

Ia menduga pelaku saat itu dalam keadaan mabuk, karena sebelumnya juga sempat mengalami kecelakaan di jalan Yos Sudarso, walaupun ia masih bisa mengendarai mobilnya.

"Pelaku juga langsung kabur, pas kejadian," katanya. (Oscar)

Editor :