• Jumat, 19 April 2024

Baznas dan BMT Tanggamus Kembali Bedah Rumah Warga Kurang Mampu

Minggu, 03 Maret 2019 - 19.10 WIB
148

Kupastuntas.co, Tanggamus - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bekerjasama dengan Baitul Maal Wattamwil (BMT) Tanggamus merealisasikan program bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu di Blok 1C Pekon Purwodadi, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus.

Dalam kurun tiga bulan terakhir sepanjang 2019 Baznas dan BMT Tanggamus sudah membedah dua rumah mulai dari nol persen, diantaranya rumah Rusdi dengan ukuran panjang 9 M dan lebar 6 M dengan pagu angaran Rp 20.000.000. Dengan rincian Rp 15 juta dari Badan Amil Zakat Nasional, dan Rp 5 juta dari Baitul Mal Wattamwil.

Ketua Baznas Tanggamus, Ibnu Nizar menjelaskan, Baznas Tanggamus hanya sebatas menerima dana zakat dari para ASN di lingkup Tanggamus, mengelola dan menyalurkannya.

“Kami hanya mengelola dana yang terkumpul dari zakat para ANS Tanggamus dan menyalurkannya. Bentuk bantuan yang kami salurkan bermacam-macam, diantaranya bantuan fakir miskin, yatim piatu, anak usia sekolah kurang mampu dan bedah rumah bagi warga yang kurang mampu, bantuan yang kami salurkan sudah melalui tahap verifikasi sebelumnya,” kata dia, Minggu (3/3/2019).

Menurut Ibnu Nizar, berawal dari laporan masyarakat, kemudian di tindaklanjuti dengan memverifikasi langsung turun kelapangan, dan oleh tim lah yang menentukan skala prioritasnya.

“Tim yang turun langsung ke lapangan yang menentukan skala prioritas, layak atau tidaknya rumah itu akan dibedah, tanpa harus ada persyaratan yang berbelit-belit,” katanya.

Kadus Blok 1C Pekon Purwodadi, Muslim mengungkapkan, rasa terima kasihnya kepada Baznas dan BMT Tanggamus, yang sudah membantu membangun rumah warganya, yang memang jauh dari kata rumah layak huni.

“Saya selaku Kadus mengucapkan terima kasih kepada Badan Amil Zakat Nasional dan BMT Tanggamus, yang sudah peduli kepada warga kami,” katanya.

Rusdi salah satu penerima bantuan bedah rumah, mengucapkan ribuan terima kasih kepada Baznas dan BMT Tanggamus, yang sudah membangun rumahnya.

“Saya sangat berterima kasih atas bantuannya, sebelumnya saya tidak membayangkan akan mempunyai rumah baru, selama ini saya memang belum bisa membangun rumah saya, saya yang hanya pekerja serabutan dengan penghasilan yang tidak menentu, penghasilan saya hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari saja,” ungkapnya. (Sayuti)

Editor :