• Jumat, 19 April 2024

Bupati Chusnunia Canangkan Program Germas di Desa Negeri Jemanten

Jumat, 05 April 2019 - 13.31 WIB
114

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Sudah menjadi kegiatan rutin bagi Pemerintah Kabupaten Lampung Timur untuk menyebarkan tentang pentingnya menjaga pola hidup sehat dengan digencarkannya program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) kepada seluruh masyarakat.

Hal itulah yang dilakukan oleh Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim pada acara Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang digelar di Lapangan Desa Negeri Jemanten, Kecamatan Marga Tiga, Jum’at (05/04/2019).

Hadir pula pada acara tersebut Sekretaris Dinas Kesehatan dr. Nila Sandrawati, Camat Marga Tiga, Sadarudin beserta forkopimcam Marga Tiga.

Acara tersebut dimulai dengan dilaksanakannya senam bersama seluruh peserta germas dan dilanjutkan dengan pelepasan balon ke udara serta penyerahan perlengkapan ruang laktasi APBD secara simbolis dari Bupati Lampung Timur kepada Kepala Desa Negeri Jemanten.

Selain itu berbagai kegiatan diadakan dalam Germas tersebut, antara lain memberikan tablet penambah darah pada remaja putri, PMT (Pemberian Makanan Tambahan) pada Bumil (Ibu Hamil) dan Balita, makan buah bersama serta kampanye isi piringku dan demonstrasi cuci tangan pakai sabun.

Mengawali sambutannya, Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim menyampaikan bahwa germas kali ini merupakan salah satu germas yang berbeda karena selain melakukan senam bersama juga dilakukannya germas sepeda.

“Wah, hari ini acaranya istimewa ya, kalau biasanya kita germas senam saja, hari ini berbeda, kita ada tambahan germas sepeda, keren,” kata Bupati.

Nunik menambahkan, “Kalau mau sehat maka pola hidupnya harus sehat, sehat gak perlu mahal yang penting gizinya seimbang dan pikirannya seimbang maksudnya apa, yaitu banyak-banyak bersyukur jangan banyak mengeluh dan iri hati, dengki itu buang jauh-jauh,” ujar Nunik mengingatkan.

“Tambah pula aktivitas fisik 30 menit sehari seperti senam, kalau ibu-ibu dirumah bisa ngepel atau nyapu itu sudah aktivitas fisik yang terpenting minimal 30 menit sehari,” terangnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut tak lupa pula Chusnunia mengingatkan bahwa selain menjaga kesehatan tubuh, masyarakat juga harus berhati-hati dengan maraknya kasus Demam Berdarah yang terjadi di beberapa wilayah dengan cara melakukan 3M Plus yakni Menguras, Menutup dan Mengubur serta mendaur ulang atau memanfaatkan barang-barang bekas agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya (Breading Place) jentik nyamuk Aedes Aegpty sp atau yang biasa kita kenal sebagai nyamuk demam berdarah.

Pada acara tersebut dilakukan pula kampanye pembuatan Ovitraf (Perangkap Nyamuk) yang dilakukan oleh siswa siswi dari SMK Muhammadyah serta dilakukannya pengukuhan pengurus Germas Sepeda Puskesmas Sukaraja Tiga. (Sigit/Kominfo)

Editor :