• Jumat, 26 April 2024

Transmart Masih Jual Bahan Pangan Busuk

Selasa, 28 Mei 2019 - 08.15 WIB
60

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Trasnmart Bandar Lampung masih ditemukan menjual makanan tidak laik konsumsi atau kadaluarsa, saat Tim Koordinasi Jejaring Keamanan Pangan Daerah (JKPD) Provinsi Lampung melakukan inspeksi mendadak (Sidak), Senin (27/5/2019).

Ketua Tim JKPD Provinsi Lampung Oktovia Hafid mengatakan pihaknya menemukan bahan pangan berupa sayuran tomat yang rusak dan busuk yang masih dipajang di Transmart Bandar Lampung.

"Tomat busuk itu sudah kita minta untuk dimusnahkan. Alasan dari penjualnya karena belum sempat disortir karena masih pagi," jelas Oktovia.

Oktovia yang juga adalah Kepala Bidang Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Lampung mengaku, baru kali ini menemukan bahan bangan yang tak laik konsumsi di Transmart.

Ia berjanji, akan bertindak tegas jika ternyata pengelola Transmart nantinya kembali memperdagangkan makan yang tak laik konsumsi meski sudah pernah dilakukan pembinaan.

"Sesuai peraturan Gubernur Lampung, bisa diberikan sanksi administratif mulai dari pemusnahan. Kemudian kalau dia masih melakukan kesalahan kita tarik barangnya dagangnnya dari peredaran. Tapi kalau masih lagi, maka izin perdagangannya kita cabut," kata Oktovia.

Dalam sidak sebelumnya, pihak Transmart juga pernah menjual kerang busuk. Saat ditanya ke Oktovia, dikatakan jika hal itu merupakan bidang dari Dinas Kelautan dan Perikanan sebagai pengawasannya.

"Kalau untuk pangan baru kali ini kita temui. Nanti akan kita lihat kembali, kalau masih saja akan kita lakukan penindakan. Mudah-mudahan ada keinginan baik dari pihak Transmart untuk lebih teliti," ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar bisa lebih berhati-hati dalam membeli makanan baik di mall maupun di pasar tradisional. Dia menyarankan agar masyarakat bisa melaporkan kepada pengelola jika menemukan pangan yang tak laik konsumsi.

"Kalau sudah menemukan makanam yang berjanur, rusak dan sebagainya bisa sampaikan ke mereka (pengelola). Tapi kalau ternyata pihak pengelola masih melakukannya lagi, barulah bisa melaporkan ke kami untuk kita lakukan tindakan lebih lanjut," paparnya.

Sementara itu, Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLKI) Provinsi Lampung menyesalkan masih ditemukannya tomat busuk di Transmart Bandar Lampung oleh tim JKPD.

Ketua YLKI Provinsi Lampung Subadra Yani mengatakan, pihaknya sangat menyesalkan sekelas Transmart Bandar Lampung bisa lalai dalam pengawasan, sehingga barang yang sudah busuk masih ditemukan.

“Ini sangat miris dan disayangkan, karena mall modern dan sekelas Transmartmasih ditemukan barang yang tak laik konsumsi,” ujar Subadra, kemarin.

Ia meminta Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Lampung untuk memberikan tindakan tegas kepada mall atau supermarket yang melanggar peraturan.

“Seharusnya Badan Ketahanan Pangan memberikan tindakan tegas kepada produsen yang melanggar peraturan dalam pemasaran, agar tak ada lagi pelanggaran serupa,” tegasnya. Hingga berita dilansir, pihak Transmart Bandar Lampung belum bisa dihubungi. (Erik/Ant)

Editor :