• Senin, 30 Juni 2025

Lapor Pak Kapolri, Aksi Kriminalitas di Bandar Lampung Kian Merajalela, Warga Mulai Resah

Jumat, 31 Mei 2019 - 22.16 WIB
210

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Aksi kriminalitas di Kota Bandar Lampung kian menjadi. Dalam kurun dua bulan terakhir ini, terdapat beberapa kejadian mulai dari begal hingga curat. Hal ini tentu membuat warga Bandar Lampung resah.

Yang terbaru, Aksi percobaan pembegalan nyaris memakan korban, Jumat (31/5) malam. Dari informasi yang didapat Kupastuntas.co, korban diketahui merupakan seorang ojek online (ojol). Di kalangan sesama driver ojol menyebutkan bahwa korban yang belum diketahui namanya itu, menjadi korban pembegalan di seputaran jalan Gatot Subroto, Bandar Lampung, Jumat (31/5) malam.

Menurut rekan korban, Rahmat, korban nyaris dibacok oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna merah tanpa nomor plat.

"Kawan sesama ojol nyaris menjadi korban begal lagi bang di jalan Gatot Subroto. Tadi omongan dari kawan-kawan, korban nyaris disabet pake senjata tajam, tapi beruntung kawan itu (Korban) bisa lolos dari pelaku," kata Rahmat.

Dari keterngan korban, kata Rahmat, pelaku mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna merah tanpa plat nomor polisi. "Jadi, tadi di grup kami (Grup ojol), ada semacam imbauan (voice note) dari korban, minta agar (sesama ojol) memonitor sepeda motor itu, karena masih berkeliaran," sebutnya.

Dikatakan Rahmat, bahwa sepeda motor pelaku itu kerap menjadi sorotan. Pasalnya, beberapa bulan lalu, rekan sesama ojol saat membawa penumpang, menjadi korban penjambretan di jalan Gatot Subroto. "Selalu motor itu bang (Vixion). Saat kita kejar, sudah menghilang saja. Ini kejadian lagi," keluhnya.

Ia pun bersama rekan sesama ojol, mengaku sangat resah dengan aksi kejahatan jalanan tersebut. Sebab, rekannya sesama ojol, beberapa waktu lalu juga telah menjadi korban begal di daerah Way Halim. Motor korban berikut handphone, raib dibawa pelaku yang merupakan penumpang.

"Kami berharap kepada pihak aparat yang berwenang, segera menangkap para pelaku yang sudah meresahkan kami selaku masyarakat. Kami juga jadi was-was kalau mau narik penumpang kalo seperti ini," keluhnya lagi.

Tak hanya begal saja, aksi curanmor pun terjadi di Kota Bandar Lampung pada Jumat (31/5) subuh, di sebuah indekos di jalan ZA Pagar Alam, tepatnya di belakang ruko Kumon. Satu unit sepeda motor Honda Vario BE 4287 QL milik Ian Alfian, warga Daya Murni Tulangbawang Barat, raib digasak pelaku.

Korban baru menyadari motornya hilang saat hendak berangkat shalat Jumat. "Saya tidur jam 5 subuh, pas selesai sahur. Ngeliat motor sudah nggak ada di parkiran kosan, saya minta akses untuk melihat CCTV. Dari pantauan CCTV, pelaku berjumlah dua orang menggotong motor saya, karena motor saya kunci ganda dan pengaman lainnya. Salah satu dari pelaku seperti menenteng senpi gitu," kata Ian.

Atas kejadian itu, ia pun langsung membuat laporan ke Mapolsek Kedaton. "Harapan saya, pelaku segera tertangkap, biar warga nggak resah," harapnya.

Tak hanya begal dan curanmor saja, pada Selasa (28/5) dinihari lalu pun, terjadi aksi pencurian mobil Pickup di daerah Sukarame, Bandar Lampung.

Mobil Mitsubishi BE 9544 CE milik Ganjar Satya Nugraha, warga Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung, hilang dibawa pelaku. Korban baru menyadari mobilnya dicuri lantaran terdengar suara mesinnya hidup.

"Karena mobil sudah bunyi, dan sudah jalan, saya kejar sampai ke jalur dua korpri, tapi nggak keuber lagi," kata dia.

Selain Ganjar, pencurian mobil pickup juga menimpa korban Mukhlisin, warga Perum Bilabong, Langkapura, Bandar Lampung pada 15 Mei 2019 lalu.

Mobil pickup Mitubishi L 300 BE 9202 YA, miliknya raib, di parkir di dekat kediaman pegawainya, di jalan Kebersihan Gedong Air.

"Pegawai saya habis bawa sayur dari Bandung, terus pulang dan parkir di dekat rumahnya di lapangan tempat biasa markir. Disitu, kunci ganda, kunci stang, socket listrik padahal sudah dicabut," kata Mukhlisin.

Peristiwa itu pun sudah dilaporkannya ke Mapolsek Tanjungkarang Barat.

Berdasarkan data yang dihimpun, aksi kriminalitas di Bandar Lampung yang terjadi dalam kurun waktu dua bulan terakhir. Antara lain, pencurian sepeda motor Vixion milik korban Muhamad Zen, di RS Pertamina Bintang Malahayati, Bandar Lampung pada Senin (27/5) dini hari lalu.

Kemudian, aksi curanmor yang menimpa Didi Suherman, warga Rusunawa Kuala Ketapang, Panjang. Driver ojol ini menjadi korban pembegalan pada Sabtu malam (25/5) sekitar pukul 21.00. Sepeda motor jenis Yamaha Vixion BE 4994 DC warna merah hitam miliknya raib dibawa pelaku yang merupakan penumpang.

Selanjutnya, motor Honda Beat BE 2258 ALT milik Mirza (53), warga jalan rawa Subur, Enggal, raib pada Selasa (14/5) siang.

Dari rekamann cctv, terlihat dua orang datang ke rumah korban, eksekutor membuka gerbang dan merusak stop kontak menggunaka kunci letter T, dan pelaku lainnya menunggu di depan.

Kemudian, aksi kejahatan juga menimpa Rifky, warga Tanjung Senang. Kediamannya dimasuki oleh kawanan pencuri yang diduga berjumlah tiga orang pada Jumat (17/5) siang. Atas peristiwa itu, uang tunai Rp2 juta, emas 5 gram, dan laptop, raib.

Tak hanya mobil pickup dan sepeda motor saja, satu unit mobil Toyota Avanza warna silver BE 1330 CQ hilang milik wartawan di salah satu media di Bandar Lampung, hilang pada Senin (20/5) malam saat parkir didepan kantor redaksinya di Jalan Imam Bonjol, Tanjungkarang Barat.

Andi mengaku tidak sadar jika mobilnya hilang. Alasannya, alarm mobil tersebut tidak berbunyi. Andi menyadari mobilnya hilang pada Selasa (21/5) sekitar pukul 02.30.

Sedangkan di bulan April 2018, tercatat dua kali pencurian mobil jenis pickup. Satu aksi pencurian mobil Mitshubisi L300 Pickup Warna Hitam bernopol BE 9621 BA dalam garasi milik Hendry Burhalim, yang terekam CCTV rumah di Jalan Timor no 36 LK II RT 4, Kelurahan Kauripan, Telukbetung Barat pada Selasa (24/4) dinihari lalu.

Berdasarkan rekaman CCTV milik korban, pelaku pencurian memakai masker dan membawa senjata api rakitan. Peristiwa yang sama juga terjadi di Jalan Ratu Dipuncak Kelurahan Durian Payung, Senin (22/4) sekitar pukul 05.30 WIB. Satu unit mobil Mitsubishi Pickup L300 bernomor polisi BE 8658 BL, hilang digasak pelaku pencurian.

Terkait maraknya kasus pencurian mobil pickup tersebut, Wakil Kepala (Waka) Polresta Bandar Lampung, AKBP Yudi Chandra, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengungkap dan menangkap para pelaku yang sudah meresahkan masyarakat.

“Kami sudah memerintahkan para Bhabinkamtibmas untuk melaksanakan imbauan kepada warga yang mempunyai mobil pickup untuk meningkatkan kewaspadaan,” kata Yudi, Minggu (28/4) lalu. (Oscar)

Editor :