Program Ambulance Hebat Bupati-Wakil Bupati Lambar Dipertanyakan
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Salah satu program unggulan bupati dan wakil bupati Lampung Barat (Lambar) periode 2017-2022 Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin dikritik. Hal itu dipertanyakan anggota Badan Anggaran (Banang) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lambar, Sugeng Hari kinaryo, Rabu (19/06/2019).
Seperti yang diketahui, program ambulance hebat merupakan salah satu program yang gencar disosialisasikan sejak Parosil dan Mad Hasnurin berkampanya pada Pilkada 2017 yang lalu.
Kini di tahun kedua kepemimpinan Parosil Mad Hasnurin program tersebut dipertanyakan dalam rapat kerja badan anggaran DPRD dengan tim anggaran pemerintah daerah dan OPD terkait pembahasan Ranperda tentang LPj atas pelaksanaan APBD kabupaten Lambar tahun anggaran 2018 di ruang sidang DPRD setempat.
"Ada beberapa kecamatan yang belum menerima realisasi ambulance hebat. Contohnya di Dapil saya di kecamatan Bandar Negeri Suoh, hingga saat masih memakai Pusling, jadi mohon penjelasan dari dinas kesehatan," kata Sugeng dalam rapat.
Politisi PDI Perjuangan ini juga meminta data terkait mana saja kecamatan di Lambar yang belum menerima reaslisasi program ambulance hebat tersebut karena ketika dipertanyakan, tim dari dinas kesehatan berapa kali memberikan data yang salah sehingga pembahasan pun berlangsung alot.
"Kalau memberikan data tolong jangan ngaur, jadi antara satu dengan yang lain tidak sama. Ini menyangkut pertanggung jawaban bupati tahun 2018. Ini yang menjadi sorotan, ini saya pertanyakan karena setiap pembangunan puskesmas pak bupati selalu menyerehkan mobil ambulan secara simbolis, sedangkan pada kenyataannya belum semua memmiliki kendaraan tersebut," tegas Sugeng. (Iwan)
Berita Lainnya
-
Sekda Lampung Barat Ajak Warga Lestarikan Gulai Pepenyok Iwa Mujair
Sabtu, 20 Desember 2025 -
Kades di Lambar Kena PHP, Anggaran DD Tahap ll Non Earmark di Lambar Dipastikan Batal Cair
Jumat, 19 Desember 2025 -
Gubernur Lampung Lirik Potensi Wisata Lampung Barat, Pembangunan Infrastruktur Jadi Prioritas
Jumat, 19 Desember 2025 -
Petani Terjepit Harga, Bupati Lambar Curhat ke Gubernur Lampung
Kamis, 18 Desember 2025









