• Jumat, 26 April 2024

Setelah Lalui Proses Cukup Panjang, Sekolah Kopi Lambar Segera Terwujud

Minggu, 07 Juli 2019 - 17.09 WIB
35

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Setelah melalui proses yang cukup panjang dalam perencanaan, akhirnya sekolah kopi di kabupaten Lampung Barat (Lambar) akan segera terwujud. Sekolah kopi sendiri merupakan salah satu program unggulan dan janji politik bupati Lambar Parosil Mabsus di masa kampanye ketika mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di bumi beguai jejama sai betik ini.

Diberitakan Kupastuntas.co di edisi sebelumnya, Kabupaten Lampung barat dibawah komando Bupati Parosil terus melangkah mengejar ketertinggalan termasuk bidang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) demi tercapainya kesejahteraan masyarakat Lampung Barat yang hebat.

Gagasan Sekolah Kopi sendiri didirikan karena memiliki modal menjadi pusat penelitian, pelatihan dan edukasi komoditas kopi dan wadah tersebut juga diharapkan menjadi sarana promosi kopi. Turunannya juga dapat mengembangkan potensi pariwisata guna mewujudkan kesejahteraan petani dan penggiat kopi di Lambar.

Poin yang menarik dalam Sekolah Kopi ini yakni Sekolah Kopi mulai dari hulu sampai hilir dimulai dari budidaya, pasca panen hingga proses pengolahan kopi siap seduh. Dengan adanya sarana dan prasarana Sekolah Kopi ini diharapkan mampu menjadi stimulan positif untuk pengembangan Kopi sebagai komoditas unggulan Lambar.

Dalam rangka upaya peningkatan SDM itu, Pemkab Lambar secara bertahap terus melangkah melakukan penelitian mempelajari secara teori dan teknis untuk tercapainya rencana tersebut.

Pada tahun 2018 lalu, pemkab Lambar yang dipimpin asisten II bidang perekonomian dan pembangunan, Natajudin Amran melakukan study banding ke Akademi Komunitas Negeri (AKN) Banyu Asin Sumatera Selatan sekaligus tindaklanjut MOU dengan Polinela terkait rencana pembentukan Prodi perkebunan, dengan pola Pogram Studi Luar Kampus Utama (PSLKU).

Dalam study banding itu Pemkab Lambar belajar lebih jauh tentang tahapan-tahapan dalam pelaksanaan pembentukan prodi perkebunan sebagai tahap penjajakan kerja sama antara AKN dan Polinela.

Pada pembukaan Festival Skala bekhak VI yang di gelar dilapangan kawasan Sekuting Terpadu kecamatan Balik Bukit, Sabtu malam (06/07), Parosil Mabsus mengatakan pada festival kopi tahun 2019 ini akan dilakukan peletakan batu pertama pembangunan sekolah kopi oleh gubernur Lampung.

"Kita akan melaksanakan kegiatan event festival kopi pada tanggal 9 dan 10 Juli ini, jadi mari kita berbondong-bondong menyaksikannya, karena akan dilakukan peletakan batu pertama sekolah kopi yang ada di pekon Sukajaya kecamatan Sumber Jaya," ajak Parosil singkat. (Iwan)

Editor :